materi yuk sedekah di masjid polda

23
OLEH: FAJAR FIRDAUSI, SP.d , CH, CHt . Di Masjid At - Taqwa Polda Bali Denpasar, 6 Juli 201 4

Upload: fajar-firdausi

Post on 11-Feb-2016

295 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Materi Yuk Sedekah di Masjid Polda kegiatan seminar di Bulan Ramadhan

TRANSCRIPT

Page 1: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

OLEH:

FAJAR FIRDAUSI, SP.d, CH, CHt.

Di Masjid At-Taqwa Polda Bali

Denpasar, 6 Juli 2014

Page 2: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

CURRICULUM VITAE

Name : Fajar Firdausi, S.Pd. CH. CHt.

Age : 29

Activities:

• Coordinator of MEC (2009-2011)

• English Teacher and Consultant on Electoral College Majors at

Ganesha Operation a.k.a GO (2008-now)

• Owner and Founder of Private Counselling and Self Motivation

Level (2010-now)

Teaching Experience :

As a teacher at Islamic Teacher Training Collage (ITTC) at P.M.Darul Qiyam Gontor VI – Magelang – Jawa Tengah (2006 -2007)

As a teacher of Play Group at Pesantren Anak Sholeh inMagelang. (2006 – 2007)

As an English teacher and Counsellor at Ganesha Operation

Denpasar. (2008-now)

As a Head Master of MI Al-Hudy Pemogan Denpasar (2014 –2015)

Etc…

Page 3: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

كعي كوة وٱركعوا مع ٱلر لوة وءاتوا ٱلز قيموا ٱلصوأ

Q.S. Al-Baqarah, Ayat 43 :

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-

orang yang ruku'. (rezki) dan kepada-Nya lah kamu dikembalikan.

Page 4: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Q.S Al-Baqarah, Ayat 110 :

Dan dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Dan kebaikan

apa saja yang kamu usahakan bagi dirimu, tentu kamu akan

mendapat pahalanya pada sisi Allah. Sesungguhnya Allah

Maha Melihat apa-apa yang kamu kerjakan.

نفسكم موا ل وما تقد كوة لوة وءاتوا ٱلز قيموا ٱلص

وأ

بما تعملون بصير إن ٱلل ن خي تدوه عند ٱلل م

Page 5: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Ayat 245 :

Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman

yang baik (menafkahkah hartanya di jalan Allah), maka Allah

akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat

ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan

melapangkan (rezki) dan kepada-Nya lah kamu dikembalikan.

ۥ قرضا حسنا فيضعفهۥ ل ي يقرض ٱلل ن ذا ٱل مط إوله ترجع

يقبض ويبص وٱلل ضعافا كثيةون أ

Page 6: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

“Barang siapa berniat sedekah,

kecepatan Allah membalasnya lebih

dari gerakan sedekahnya.” (Hadist

Qudsi)

Page 7: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

1. Sedekah justru mengundang rezeki. Semakin banyak

bersedekah, semakin banyak rezeki melimpah. “Tidak akan

berkurang rezeki orang yang bersedekah, kecuali bertambah,

bertambah, dan bertambah”, sabda Rasulullah.

2. Sedekah bisa menyembuhkan penyakit. Karena sedekah

dapat membersihkan hati dan pikiran, dampaknya secara

psikologis dapat pula membantu penyembuhan, berkat ridha

Allah SWT. Selain itu, Allah menjanjikan melipatgandakan

ganjaran sedekah hingga 700 kali lipat. Dengan bersedekah

Rp.100.000,- misalnya, bukan tak mungkin akan kembali

Rp.70.000.000. Dan dengan uang itulah si sakit membiayi

proses penyembuhannya.

Menurut Rasulullah SAW, ada empat keutamaan.

Page 8: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

3. Sedekah dapat menolak bala, menahan musibah,

menghilangkan kesulitan. Sabda Rasulullah, “Jika

seseorang ingin dihilangkan kesulitannya,

diringankan bebannya, ditolong atas semua

permasalahannya, dia harus membantu mereka yang

lebih susah, lebih menderita, lebih bermasalah. Dan

bersedekah merupakan upaya terbaik untuk

membantu orang lain.” Sabda Rasulullah SAW lagi,

“Bersegeralah bersedekah. Sebab, musibah dan

bencana tidak bisa mendahului sedekah.”

4. Sedekah dapat memanjangkan umur. Dengan

bersedekah, kehidupan kita akan dipenuhi kebajikan.

Selalu tumbuh kepuasan batin dan merasa lebih

berbahagia, karena dapat membantu orang lain, dan

semakin dicintai para sahabat. Dengan kebajikan,

hidup menjadi lebih berkualitas.

Page 9: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda
Page 10: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Allah ta’ala berfirman,

ن نفقة أو نذرتم م وما أنفقتم م ه ن نذر لل

“Apapun infak yang kalian berikan atau

nadzar apapun yang kalian canangkan,

sesungguhnya Allah mengetahuinya.”

(QS. Al-Baqarah: 270)

1. Allah Pasti Membalasnya

Page 11: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Allah ta’ala berfirman,

فه ن شيء هو خ ق ين وما أنفقتم م لز وهو خير للر

“Apapun harta yang kalian infakkan

maka Allah pasti akan menggantikannya,

dan Dia adalah sebaik-baik pemberi

rizki.”

(QS. Saba’: 39)

2. Allah Pasti Menggantinya

Page 12: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah

shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ada tujuh

golongan orang yang akan diberi naungan oleh Allah pada

hari ketika tidak ada naungan kecuali naungan dari-Nya.

1. Seorang pemimpin yang adil.

2. Seorang pemuda yang tumbuh dalam [ketaatan]

beribadah kepada Allah ‘azza wa jalla.

3. Seorang lelaki yang hatinya bergantung di masjid-

masjid.

3. Mendapatkan Naungan Allah

Pada Hari Kiamat

Page 13: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

4. Dua orang lelaki yang saling mencintai karena Allah, mereka berdua

bertemu dan berpisah karena-Nya.

5. Seorang lelaki yang diajak oleh seorang perempuan yang memiliki

kedudukan dan kecantikan lalu dia berkata, ‘Aku takut kepada Allah’.

6. Seorang lelaki yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi, sampai-

sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh

tangan kanannya.

7. Dan seorang lelaki yang mengingat Allah dalam kesendirian lalu

mengalirlah air matanya.”

(HR. Bukhari dan Muslim, lihat Shahih at-Targhib [1/531])

3. Mendapatkan Naungan Allah

Pada Hari Kiamat

Page 14: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Dari Mu’awiyah bin Haidah radhiyallahu’anhu,

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam

bersabda, “Sesungguhnya sedekah secara rahasia

bisa meredam murka Rabb [Allah] tabaroka wa

ta’ala.”

(HR. ath-Thabrani dalam al-Kabir, lihat Shahih

at-Targhib [1/532])

4. Memadamkan Kemurkaan Allah

Page 15: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Abu Hurairah radhiyallahu’anhu berkata: Aku

pernah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi

wa sallam bersabda: “Sesungguhnya orang-orang

yang pertama kali diadili pada hari kiamat

adalah:

5. Menyelamatkan Dari Siksa Neraka

Page 16: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

[1] Seorang lelaki yang berjuang mencari mati

syahid. Lalu dia dihadirkan dan ditunjukkan

kepadanya nikmat-nikmat yang sekiranya akan

diperolehnya, sehingga dia pun bisa mengenalinya.

Allah bertanya kepadanya, “Apa yang telah kamu

lakukan untuk mendapatkan itu semua?”. Dia

menjawab, “Aku berperang di jalan-Mu sampai aku

menemui mati syahid.” Allah menimpali

jawabannya, “Kamu dusta. Sebenarnya kamu

berperang agar disebut-sebut sebagai pemberani, dan

sebutan itu telah kamu peroleh di dunia.” Kemudian

Allah memerintahkan malaikat untuk menyeretnya

dalam keadaan tertelungkup di atas wajahnya hingga

akhirnya dia dilemparkan ke dalam api neraka.

Page 17: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

[2] Seorang lelaki yang menimba ilmu dan

mengajarkannya serta pandai membaca/menghafal al-

Qur’an. Lalu dia dihadirkan dan ditunjukkan kepadanya

nikmat-nikmat yang sekiranya akan diperolehnya,

sehingga dia pun bisa mengenalinya. Allah bertanya

kepadanya, “Apa yang telah kamu lakukan untuk

mendapatkan itu semua?”. Dia menjawab, “Aku menimba

ilmu dan mengajarkannya serta aku membaca/menghafal

al-Qur’an di jalan-Mu.” Allah menimpali jawabannya,

“Kamu dusta. Sebenarnya kamu menimba ilmu agar

disebut-sebut sebagai orang alim, dan kamu membaca al-

Qur’an agar disebut sebagai qari’. Dan sebutan itu telah

kamu dapatkan di dunia.” Kemudian Allah memerintahkan

malaikat untuk menyeretnya dalam keadaan tertelungkup

di atas wajahnya hingga akhirnya dia dilemparkan ke

dalam api neraka

Page 18: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

[3] Seorang lelaki yang diberi kelapangan oleh Allah serta

mendapatkan karunia berupa segala macam bentuk harta.

Lalu dia dihadirkan dan ditunjukkan kepadanya nikmat-

nikmat yang sekiranya akan diperolehnya, sehingga dia

pun bisa mengenalinya. Allah bertanya kepadanya, “Apa

yang telah kamu lakukan untuk mendapatkan itu semua?”.

Dia menjawab, “Tidak ada satupun kesempatan yang

Engkau cintai agar hamba-Mu berinfak padanya melainkan

aku telah berinfak padanya untuk mencari ridha-Mu.”

Allah menimpali jawabannya, “Kamu dusta.

Sesungguhnya kamu berinfak hanya demi mendapatkan

sebutan sebagai orang yang dermawan. Dan sebutan itu

telah kamu dapatkan di dunia.” Kemudian Allah

memerintahkan malaikat untuk menyeretnya dalam

keadaan tertelungkup di atas wajahnya hingga akhirnya dia

dilemparkan ke dalam api neraka.” (HR. Muslim)

Page 19: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Abu Turab rahimahullah mengatakan,

“Apabila seorang hamba bersikap tulus/jujur

dalam amalannya niscaya dia akan merasakan

kelezatan amal itu sebelum melakukannya.

Dan apabila seorang hamba ikhlas dalam

beramal, niscaya dia akan merasakan kelezatan

amal itu di saat sedang melakukannya.”

(lihat Ta’thir al-Anfas, hal. 594)

6. Kunci Meraih Kelezatan Amal

Page 20: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Fudhail bin Iyadh rahimahullah berkata,

“Sesungguhnya amalan jika ikhlas namun tidak

benar maka tidak akan diterima. Demikian pula

apabila amalan itu benar tapi tidak ikhlas juga tidak

diterima sampai ia ikhlas dan benar. Ikhlas itu jika

diperuntukkan bagi Allah, sedangkan benar jika

berada di atas Sunnah/tuntunan.” (lihatJami’ al-

’Ulum wa al-Hikam, hal. 19 cet. Dar al-Hadits).

7. Lebih Selamat Bagi Hati

Page 21: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Imam Nawawi rahimahullah berkata, “Ketahuilah,

bahwasanya keikhlasan seringkali terserang oleh penyakit

ujub. Barangsiapa yang ujub dengan amalnya maka amalnya

terhapus. Begitu pula orang yang menyombongkan diri

dengan amalnya maka amalnya menjadi terhapus.”

(lihat Ta’thir al-Anfas, hal. 584)

Yusuf bin Asbath rahimahullah berkata, “Allah tidak

menerima amalan yang di dalamnya tercampuri riya’

walaupun hanya sekecil biji tanaman.”

(lihat Ta’thir al-Anfas, hal. 572)

7. Lebih Selamat Bagi Hati

Page 22: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Sufyan bin Uyainah berkata: Abu Hazim rahimahullah berkata,

“Sembunyikanlah kebaikan-kebaikanmu lebih daripada

kesungguhanmu dalam menyembunyikan kejelekan-kejelekanmu.”

(lihat Ta’thirul Anfas, hal. 231).

al-Fudhail bin Iyadh rahimahullah berkata, “Ilmu dan amal terbaik

adalah yang tersembunyi dari pandangan manusia.” (lihat Ta’thirul

Anfas, hal. 231)

Ibrahim at-Taimi rahimahullah berkata, “Orang yang ikhlas adalah

yang berusaha menyembunyikan kebaikan-kebaikannya

sebagaimana dia suka menyembunyikan kejelekan-kejelakannya.”

(lihat Ta’thirul Anfas, hal. 252)

8. Jalan Untuk Meraih Keikhlasan

Page 23: Materi Yuk Sedekah Di Masjid Polda

Terima Kasih Atas Segala

Perhatiannya