pkn bendahara 24 april 2009
TRANSCRIPT
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
1/79
1
PENYELESAIAN GANTIPENYELESAIAN GANTIKERUGIANKERUGIAN
NEGARANEGARATERHADAP BENDAHARATERHADAP BENDAHARA
Tohir in, AkWidyai swara Muda
Pusdi klat Anggaran BPPK
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
2/79
2
DISAMPAIKAN OLEH
TOHIRIN, AK.
PEKALONGAN, 12 MARET 1969
NIP 740003472
WIDYAISWARA
PUSDIKLAT ANGGARAN
BPPK
DEPARTEMEN KEUANGAN
Jl Raya Puncak Km 72
Gadog-Ciawi-Bogor
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
3/79
3
Bagian 1
Pendahuluan
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
4/79
4
DDasar hukumasar hukum
Undang-Undang No. 17 Th. 2003 tentangUndang-Undang No. 17 Th. 2003 tentangKeuangan Negara;Keuangan Negara;
Undang-Undang No. 1 Tahun 2004 tentangUndang-Undang No. 1 Tahun 2004 tentangPerbendaharaan Negara;Perbendaharaan Negara;
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentangUndang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung JawabPemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung JawabKeuangan Negara;Keuangan Negara;
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (BW. Stb.Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (BW. Stb.1847 No. 23)1847 No. 23)
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 stddUndang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 stdd
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentangUndang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentangPemberantasan Tindak Pidana KorupsiPemberantasan Tindak Pidana Korupsi
Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 3Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Nomor 3Tahun 2007 tentang Tata cara Penyelesaian GantiTahun 2007 tentang Tata cara Penyelesaian GantiKerugian Negara terhadap BendaharaKerugian Negara terhadap Bendahara
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
5/79
5
Ruang LingkupRuang Lingkup
Peraturan Badan Pemeriksa KeuanganPeraturan Badan Pemeriksa Keuangan
nomor 3 tahun 2007 mengatur tata caranomor 3 tahun 2007 mengatur tata cara
penyelesaian ganti kerugian negarapenyelesaian ganti kerugian negara
terhadapterhadap bendahara di lingkungan instansibendahara di lingkungan instansi
pemerintah/lembaga negarapemerintah/lembaga negara dandan
bendahara lainnya yang mengelolabendahara lainnya yang mengelola
keuangan negara.keuangan negara.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
6/79
6
KERUGIAN NEGARA
Domein Penyelesaian Kerugian Negara
Hukum Adm.Negara
Hukum Pidana
TGR TP TIPIKOR
MEN/PIMLEMBAGA
BPK RI PENGADILAN
Hukum Adm.Negara
Hukum Pidana
1. UU No. 17 Th.2003
2. UU No. 1 Th.2004
5. UU No. 15 Th.2004
1. UU No. 31 Th.1999 stdd UUNo. 20 Th.2001
5. UU No. 30 Th.2002
LANDASAN HUHUM
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
7/797
PENGENAAN GANTI
KERUGIAN NEGARA
Tata cara penyelesaian gantikerugian negara/ daerah terhadapbendahara ditetapkan oleh BPK
setelah berkonsultasi denganpemerintah
UU No. 15 Th. 2004, Pasal 22 Ayat (4) dan (5)
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
8/798
Bendahara
Bendahara adalah setiap orang atau badan
yang diberi tugas untuk dan atas nama
negara/daerah, menerima, menyimpan, danmembayar/menyerahkan uang atau surat
berharga atau barang-barang negara/daerah.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
9/79
9
KERUGIAN NEGARA
PENGERTIAN :
Kerugian negara/Daerah adalah kekurangan
uang, surat berharga, dan barang, yang
nyata dan pasti jumlahnya sebagai akibat
perbuatan melawan hukum baik sengaja
maupun lalai
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004
Tentang Perbendaharaan Negara
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
10/79
10
UNSUR-UNSUR
KERUGIAN NEGARAKerugian negara merupakan berkurangnya keuangan negara berupauang, surat berharga, barang milik negara dari jumlah dan/atau nilaiyang seharusnya.
Kekurangan dalam keuangan negara tersebut harus nyata dan pastijumlahnya atau dengan perkataan lain kerugian tersebut benar-benartelah terjadi dengan jumlah kerugian yang secara pasti dapatditentukan besarnya. Dengan demikian kerugian negara tersebutbukan hanya merupakan indikasi atau berupa potensi terjadinyakerugian.
Kerugian tersebut akibat perbuatan melawan hukum, baik sengajamaupun lalai, Unsur melawan hukum harus dapat dibuktikan secaracermat dan tepat.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
11/79
11
SUBY EK D AN OB YE KKE RUGIANNE GARA /DA ERAH Objek :Uang Surat berhar ga
Bar ang Subj ek :Bendahara Pegawai NegeriBukanBendahar a/Pej abatlai nnya Pihak ketiga
US$
RP ?
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
12/79
12
JENIS KERUGIAN NEGARAJENIS KERUGIAN NEGARA
Berdasarkan subyeknya kerugian negaraBerdasarkan subyeknya kerugian negara
dibedakan dalam :dibedakan dalam :
Kerugian negaraKerugian negara bukan kekuranganbukan kekuranganperbendaharaanperbendaharaan yang dilakukan olehyang dilakukan oleh
pegawai negeri bukan bendahara,pegawai negeri bukan bendahara,
pejabat lain dan atau pihak ketigapejabat lain dan atau pihak ketiga
Kerugian negara berupaKerugian negara berupa kekurangankekurangan
perbendaharaanperbendaharaanyang dilakukan olehyang dilakukan oleh bendaharbendaharaa
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
13/79
13
PERBUATANBENDAHARA
KERUGIANNEGARA/DAERAH
PERBUATANPEGAWAI
NEGERI BUKANBENDAHARA/PEJABAT LAIN
TUNTUTANPERBENDAHARAAN
( TP )
TUNTUTAN
GANTI RUGI( TGR )
TUJUAN- Pemulihan
keuangannegara/ daerah
- Peningkatandisiplin dantanggungjawab dalampengelolaan
keuangan- Penegakan
hukum
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
14/79
14
UNSUR PENYEBAB KERUGIAN
NEGARAPerbuatan melanggar hukum/kelalaian: Perbuatan seseorang [ Pasal 59 Ayat (1)
UU No. 1 Th. 2004]
Bendahara, Pegawai Negeri Bukan Bendahara/Pejabat lain ( Pasal 59,Ayat 2 )
Di luar kemampuan manusia
(forcemayeure):Bencana alam dan keadaan lain di luar
kemampuan manusia (PP No. 14 Th. 1952jo. Stb. 1919 No. 204)
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
15/79
15
KELALAIANKELALAIAN
Kesalahan administrasi
Uang/barang hilang, rusak tidak dapat
diperbaiki, dicuri Kelebihan pembayaran/pengeluaran
uang/barang
Kekurangan penerimaan uang/barang
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
16/7916
KEWAJIB AN G ANT I R UG IEWAJIB AN G ANT I R UG I akibat perbuatan melanggar hukumakibat perbuatan melanggar hukum
Tiap perbuatan melanggar hukum,yang membawa kerugian kepada
seorang lain, mewajibkan orangyang karena salahnya menerbitkankerugian itu, mengganti kerugian
tersebut.
Pasal 1365 KUH Perdata
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
17/79
17
KEWAJIBAN GANTI RUGI
KARENA KELALAIANSetiap orang bertanggungjawab
tidak saja untuk kerugian yang
disebabkan karena perbuatannya,tetapi juga untuk kerugian yangdisebabkan karena kelalaian ataukurang hati-hati
Pasal 1366 KUH Perdata
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
18/79
1818
Kewenangan Pengenaan GantiKewenangan Pengenaan Ganti
Kerugian NegaraKerugian Negara
Pel aku yang meru gika n nega ra Peja bat/I nst ansiel aku yang meru gika n nega ra Peja bat/I nst ansiBerwen angerwen ang Peg awai neg eri bukan b end ahar a/eg awai neg eri bukan b end ahar a/ Ment eri /Pimpinanent eri /Pimpinan
Lembagaembaga p eja ba t lainn yap eja ba t lainn ya Bend ahar aend ahar a Bad an Pemeri ksaad an Pemeri ksaKeuang aneuang an Menteri /Pi mpinan Lenteri /Pi mpinan LPNDND Menteri Keua ng anenteri Keua ng ansel akuel aku
Bend aha ra Umum Neg araend aha ra Umum Neg ara Menteri Keuang an/ent eri Keuang an/ PresidenresidenPi mp inan Lem bag a Neg ar ai mp inan Lem bag a Neg ar a
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
19/79
19
KE HARUSANMENYELES AIKANKERUGIAN NEGARA
Setiap kerugian negara/daerah yangdisebabkan oleh tindakan melanggar hukum
atau kelalaian seseorang harus segera
diselesaikan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang- undangan
yang berlaku
[ Pasal 59 Ayat (1) UU No. 1 Th.2004 ]
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
20/79
2020
TUJU AN PENYELE SAIANUJU AN PENYELE SAIANKE RUGI ANE RUGI ANNE GARA/ DAERAHE GARA/ DAERAHPENJE LAS AN PASA L 59 AYAT (1) UU NO. 1 TAHUN 2004ENJE LASAN PASA L 59 AYAT (1) UU NO. 1 TAHUN 2004
Penyelesaian kerugian negara perlu segeraenyelesaian kerugian negara perlu segeradi laku ka n untu k men gemb al ik an kek ayaa ni laku ka n untu k men gemb al ik an kek ayaa nnega ra yang hil ang at au be rku rang ser taega ra yang hil ang at au be rku rang ser tamen in gk at ka n di si pl in dan ta ngg ung jawaben in gk at ka n di si pl in dan ta ngg ung jawabpa ra peg awai neg er i/p ejab at ne gar a pad aa ra peg awai neg er i/p ejab at ne gar a pad aumum nya, dan par a pen gel ola keu an gan pad amum nya, dan par a pen gel ola keu an gan pad akhususnyahususnya
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
21/79
21
Bendahara, pegawai negeri bukanbendahara, atau pejabat lain yangkarena perbuatannya melanggarhukum atau melalaikan kewajibanyang dibebankan kepadanya secaralangsung merugikan keuangan
negara, wajib mengganti kerugiantersebut.
Pasal 59 ayat (2) UU No. 1 Th. 2004
KEWAJIBAN MENGGANTI
KERUGIAN NEGARA
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
22/79
22
Kewajiban pimpinan
Setiap pimpinan kementerian negara/lembaga/ kepala satuan kerja
perangkat daerah dapat segeramelakukan tuntutan ganti rugi,
setelah mengetahui bahwa dalamkementerian negara/ lembaga/satuan
kerja perangkat daerah yang
bersangkutan terjadi kerugian akibatperbuatan dari pihak manapun
Pasal 59 Ayat (3) UU No. 1 Tahun 2004.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
23/79
23
LAPORANLAPORAN
ATASAN LANGSUNGATASAN LANGSUNG
Setiap kerugian negaraSetiap kerugian negara wajibwajib
dilaporkan oleh atasan langsungdilaporkan oleh atasan langsung
atau kepala kantor kepadaatau kepala kantor kepadamenteri/pimpinan lembaga danmenteri/pimpinan lembaga dan
diberitahukan kepada Badandiberitahukan kepada Badan
Pemeriksa KeuanganPemeriksa Keuangan selambat-selambat-
lambatnya 7 (tujuh)lambatnya 7 (tujuh) hari kerjahari kerjasetelah kerugian negara itusetelah kerugian negara itu
diketahui.diketahui.
(Pasal 60 ayat (1) UU 1/2004)(Pasal 60 ayat (1) UU 1/2004)
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
24/79
24
Bagian 2Bagian 2
Penyelesaian Kerugian NegaraPenyelesaian Kerugian Negara
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
25/79
25
surat pernyataansurat pernyataan
kesanggupankesanggupan
dan pengakuandan pengakuanSegera setelah kerugian negara
tersebut diketahui, kepada bendahara,
pegawai negeri bukan bendahara, ataupejabat lain yang nyata-nyata
melanggar hukum atau melalaikankewajibannya, segera dimintakan surat
pernyataan kesanggupan dan/ataupengakuan bahwa kerugian tersebut
menjadi tanggung jawabnya danbersedia mengganti kerugian negara
dimaksud
Pasal 60, ayat (2) UU No. 1 Th. 2004
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
26/79
26
BENTUK PERNYATAAN
KESANGGUPANberupa :
Surat Keterangan Tanggungjawab Mutlak
(SKTJM )
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
27/79
2727
SKTJMSKTJM
Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak
yang selanjutnya disebut SKTJM adalah
surat keterangan yang menyatakan
kesanggupan dan/atau pengakuan bahwayang bersangkutan bertanggung jawab
atas kerugian negara yang terjadi dan
bersedia mengganti kerugian negaradimaksud.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
28/79
2828
SKTJMSKTJMLampiran III
SURAT KETERANGAN TANGGUNG JAWAB MUTLAK(SKTJM)Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : ...............NIP : .... ......
Pangkat/Golongan : .......
Tempat/ Tgl. Lahir : .......
Alamat : .......
No. & Tgl. SK Pengangkatan Sebagai Bendahara : ................
Menyatakan dengan tidak akan menarik kembali, bahwa saya bertanggungjawab atas kerugian Negara sebesar
Rp(... dengan huruf .), yakni kerugian yang disebabkan :
........................................................................................
Kerugian tersebut akan saya ganti dengan menyetorkan jumlah tersebut ke Kas Negara/Daerah *) di .dalam jangka waktu 40 (empat puluh) hari sejak saya menandatangani SKTJM ini. 3)
Sebagai jaminan atas pernyataan ini, saya serahkan barang-barang beserta bukti kepemilikan dan surat kuasamenjual sebagai berikut:
1. ..........
2. ..........
Apabila dalam jangka waktu 40 (empat puluh) hari setelah saya menandatangani pernyataan ini ternyata saya tidakmengganti seluruh jumlah kerugian tersebut, maka Negara dapat menjual atau melelang barang jaminantersebut.
,. 5)Mengetahui : meterai cukup
Kepala (Satuan Organisasi) 6) (Nama Bendahara)
Saksi Saksi :
1. ......
2. .
*) coret yang tidak perlu
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
29/79
2929
Petunjuk PengisianPetunjuk Pengisian1) Diisi dengan identitas lengkap bendahara yang menandatangani
SKTJM.2) Diisi dengan jumlah kerugian negara yang terjadi dan perbuatan
yang dilakukan oleh bendahara sehingga mengakibatkan terjadinyakerugian negara.
3) Diisi dengan tempat Kantor Kas Negara/Daerah dimana uangtersebut akan disetorkan.
4) Diisi dengan barang-barang milik bendahara yang dijadikan jaminanatas pelunasan kerugian negara.
5) Diisi dengan nama tempat dan tanggal SKTJM ditandatangani.
6) Diisi dengan nama satuan kerja yang bersangkutan danditandatangai oleh kepala satuan kerja.
7) Diisi dengan nama dua orang saksi dari Pemeriksa BPK ataulingkungan instansi yang bersangkutan yang ikut menyaksikanpenandatanganan SKTJM ini.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
30/79
3030
TPKNTPKN
Pimpinan instansi segera menugaskan
TPKN untuk menindaklanjuti setiap kasus
kerugian negara selambat-lambatnya 7
(tujuh) hari sejak menerima laporanpimpinan satker.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
31/79
3131
TPKNTPKN
Tim Penyelesaian Kerugian Negara, yang
selanjutnya disebut TPKN, adalah tim
yang menangani penyelesaian kerugian
negara yang diangkat oleh pimpinaninstansi yang bersangkutan.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
32/79
3232
TPKNTPKN
Pimpinan Lembaga, Gubernur, Bupati,
dan walikota Wajib membentuk Tim
Penyelesaian Kerugian Negara (TPKN)
Selama TPKN belum terbentuk, verifikasi
kerugian negara dilaksanakan oleh
Itjen/SPI/Inspektorat Wilayah.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
33/79
3333
TPKNTPKN
Pimpinan instansi wajib membentuk TPKN.TPKN terdiri dari :
c. sekretaris jenderal/kepala kesekretariatan badan-badanlain/ sekretaris daerah provinsi/kabupaten/kota sebagaiketua;
b. inspektur jenderal/kepala satuan pengawasan internal/inspektur provinsi/kabupaten/kota sebagai wakil ketua;
c. kepala biro/bagian keuangan/kepala badan pengelolakeuangan daerah sebagai sekretaris;
d. personil lain yang berasal dari unit kerja di bidangpengawasan, keuangan, kepegawaian, hukum, umum,dan bidang lain terkait sebagai anggota;
e. sekretariat.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
34/79
3434
TPKNTPKN
TPKN bertugas membantu pimpinan
instansi dalam memproses penyelesaian
kerugian negara terhadap bendahara
yang pembebanannya akan ditetapkanoleh Badan Pemeriksa Keuangan.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
35/79
3535
Fungsi TPKNFungsi TPKNTPKN menyelenggarakan fungsi untuk :
a. menginventarisasi kasus kerugian negara yangditerima;
b. menghitung jumlah kerugian negara;
c. mengumpulkan dan melakukan verifikasi bukti-
bukti pendukung bahwa bendahara telahmelakukan perbuatan melawan hukum baiksengaja maupun lalai sehingga mengakibatkanterjadinya kerugian negara;
d. menginventarisasi harta kekayaan milikbendahara yang dapat dijadikan sebagai
jaminan penyelesaian kerugian negara;
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
36/79
3636
TPKNTPKN
e. menyelesaikan kerugian negara melalui SKTJM;f. memberikan pertimbangan kepada pimpinan
instansi tentang kerugian negara sebagai bahanpengambilan keputusan dalam menetapkan
pembebanan sementara;g. menatausahakan penyelesaian kerugian
negara;
h. menyampaikan laporan perkembangan
penyelesaian kerugian negara kepada pimpinaninstansi dengan tembusan disampaikan kepadaBadan Pemeriksa Keuangan.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
37/79
3737
TPKNTPKNTPKN mengumpulkan dan melakukan verifikasi dokumen-
dokumen, antara lain sbb:a. surat keputusan pengangkatan sebagai bendahara atausebagai pejabat yang melaksanakan fungsikebendaharaan;
b. berita acara pemeriksaan kas/barang; c. register
penutupan buku kas/barang;d. surat keterangan tentang sisa uang yang belumdipertanggungjawabkan dari Pengguna Anggaran/KuasaPengguna Anggaran;
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
38/79
3838
TPKNTPKN
e. surat keterangan bank tentang saldo kas di bankbersangkutan;
f. fotokopi/rekaman buku kas umum bulan yangbersangkutan yang memuat adanya kekurangan kas;
g. surat tanda lapor dari kepolisian dalam hal kerugiannegara mengandung indikasi tindak pidana; h. beritaacara pemeriksaan tempat kejadian perkara darikepolisian dalam hal kerugian negara terjadi karenapencurian atau perampokan;
i. surat keterangan ahli waris dari kelurahan atau
pengadilan.(2) TPKN mencatat kerugian negara dalam daftar kerugian
negara.
(3) Dibuat Daftar kerugian negara
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
39/79
3939
Tim Ad hocTim Ad hoc
Apabila dipandang perlu, Kepala Satuan
kerja dapat membentuk Tim Ad Hoc untuk
menyelesaikan ganti kerugian negara
yang terjadi di lingkungan unit kerjanya.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
40/79
4040
Tim ad hocTim ad hoc
Tim ad hoc melakukan pengumpulandata/informasi dan verifikasi kerugiannegara berdasarkan penugasan dari
kepala satuan kerja. Kepala satuan kerja melaporkan
pelaksanaan tugas tim ad hoc kepadapimpinan instansi yang bersangkutandengan tembusan kepada TPKN untukdiproses lebih lanjut.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
41/79
4141
MTPMTP
Badan Pemeriksa Keuangan dapat
membentuk Majelis Tuntutan
Perbendaharaan dalam rangka proses
penyelesaian kerugian negara terhadapBendahara
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
42/79
4242
Pokok2 KebijakanPokok2 Kebijakan
Pimpinan Instansi menyampaikan Laporan Hasil
Verifikasi Kerugian Negara kepada BPK paling
lambat 7 hari kerja sejak diterima dari TPKN.
BPK melakukan pemeriksaan atas laporankerugian negara berdasarkan laporan hasil
penelitian yang diterima dari pimpinan instansi
BPK menyurati pimpinan instansi untuk dibuat
SKTJM atau jika tak terbukti dihapuskan dari
daftar kerugian negara
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
43/79
4343
Bagian 3Bagian 3
Pengungkapan
Pembuktian Pelaporan
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
44/79
44
SUMBER INFORMASITERJADINYA KERUGIAN NEGARA
Pengawasan atasan langsung/Ka Kantor
Pemeriksaan oleh BPK
Pengawasan oleh Aparat Pengawasan
Fungsional : ITJEN, BPKP, InspektoratPop/Kab/kota
Pemeriksaan oleh Pejabat Ex-Officio Sumber lain : - Media massa
- pengaduan langsung masyarakat- keputusan pejabat berwenang yang
mempunyai kekuatan hukumtetap
- kotak pos 5000- laporan pejabat/pegawai (PP 30 Th
1980)
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
45/79
45
Perhitungan
Ex-officio
Adalah perhitungan perbendaharaan yangdibuat/dilakukan bukan oleh bendahara,tetapi oleh petugas/pejabat yang ditunjukoleh Menteri cq. Pengguna Anggaran
(Kepala Kantor/Satuan Kerja) setempat
terj adi karena : Bendahara l al ai membuat
perhit ungan; Bendahara tidak dapat membuatperhit ungan ( berada di bawahpengampuan, m ela rikan diri, at aumeninggal dunia )
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
46/79
46
PERHITUNGAN EX-OFFICIO
PENELIT IAN t hd I nformasidituangkan dalam B APemeriksaan/Penelitia n untukmemperoleh kepastian ttg : Jumlah/besarnya kerugian negara;
Pihak-pihak yang bertanggungjawab atas
terjadinya kerugian negara. Bukti-bukti tertulis yang dapat
dipertanggungjawabkan sebagai datapendukung
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
47/79
4747
PEMBUKTIANPEMBUKTIAN
KERUGIAN NEGARAKERUGIAN NEGARA
kekurangan perbendaharaan :
Penelitian dan pengumpulan bukti-bukti, baik yangdilakukan oleh tim ad hoc maupun oleh TPKN mengenai :
- Peristiwa terjadinya kerugian negara;- Jumlah kerugian negara yang pasti;- Siapa saja yang tersangkut (pegawai negeri, pejabatmaupun pihak ketiga);
- Unsurbesar-kecilnya kesalahan para pihak
- Keterangan lain yang dapat digunakan sebagaipertimbangan (mis.: putusan hakim, kerugian yang
telah diganti dsb.).
Pembuktian Kerugian
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
48/79
48
Pembuktian KerugianNegara
Kekurangan perbendaharaana. Bendahara mampu bertanggung jawab
Proses penelitian oleh tim ad hoc atau TPKNDepartemen
b. Bendahara di bawah pengampuan,
melarikandiri atau meninggal dunia
- Untuk pengamanan dengan menutupBKU/Buku Persedian menyimpan buku-buku,bukti-bukti dan disegel - -Membentuk Tim Ex- Officio (disertakan unsur KPPN &
Biro Keuangan)
- Penyampaian Perhitungan Ex-Officio kepada pengampu/ ahli waris.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
49/79
49
Pelaporan Kerugian Negara
Dalam hal terjadi kerugian negara atau terdapat dugaan bahwanegara dirugikan, pengguna anggaran (kepala kantor/satuankerja) mengambil tindakan atau langkah-langkah sbb:
1. Membentuk tim ad hoc dan melakukan penelitian
2. Membuat Berita Acara Pemeriksaan;
3. Mengupayakan penyelesaian kerugian negarasecara damai atau dengan SKTJM;
4. Membuat laporan kepada BPK dan Menteri paling
lambat 7 hari setelah terjadi kerugian negara,
dengan melampirkan :
- SKTJM dalam hal kerugian negara bisa diselesaikan
- BAP, jika kekurangan perbendaharaan
dilampirkan pula BAP Kas, Register Penutupan Kas,fotokopi BKU bulan ybs. yang menunjukkan terjadikerugian negara ( kekurangan perbendaharaan)
- Bukti-bukti lain.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
50/79
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
51/79
51
Bagian 4
PROSES PENYELESAIAN
GANTI KERUGIAN NEGARAA. PENYELESAIAN DG SKTJM
B. PENYELESAIAN DGN KEPUTUSAN
PEMBEBENAN
C. PELAKSANAAN DAN PELAPORAN
TUNTUTAN PERBENDAHARAAN
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
52/79
52
PENYELESAIAN DG SKTJMPENYELESAIAN DG SKTJM
Syaratnya adalah:
Bendahara yang bersangkutan ada Bendahara yang bersangkutan dapat
diminta pertanggungjawabannya.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
53/79
53
Penyelesaian DamaiPenyelesaian Damai
Bendahara menandatangani Suratketerangan Tanggungjawab Mutlak(SKTJM)
Ahli Waris/Pengampu menandatanganiSurat Pernyataan Bersedia MenggantiKerugian Negara (SPBMKN)
(Cara damai menurut hukumadministrasi negara)
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
54/79
54
prosesproses
PENYELESAIANPENYELESAIAN
DENGAN SKTJMDENGAN SKTJM
Bendahara menyerahkan jaminan
kepada TPKN SKTJM yang sudah ditandatanganitidak dapat ditarik kembali
Surat Kuasa menjual barang yg
dijaminkan Penggantian tunai maksimal 40
hari.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
55/79
55
CARA pembayaran dalamCARA pembayaran dalam
PENYELESAIAN DPENYELESAIAN DG SKTJMG SKTJM
Pembayaran TUNAI
Selambat-lambatnya 40 hari kerjasejak SKTJM ditandatangani
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
56/79
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
57/79
Proses Damai
Kepala Kantor/Satuan Kerja sebelummenandatangani SKTM wajib mempertimbangkanapakah dengan cara tersebut kekuranganperbendaharaan dapat dipulihkan, mengingat ia
bertanggung jawab atas SKTJM yangditandatanganinya.
Jika ditemukan bukti baru dapat ditetapkan kembalibesarnya kekurangan perbendaharaan yang harus
dipertanggungjawabkan oleh bendaharabersangkutan. Dalam penetapan kembali tersebutharus disebut bukti-bukti pendukungnya;
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
58/79
58
Proses Keputusan
Pembebanan
Tahapa nnya ad alah:ahapa nnya ad alah: Pe nerbita n S K P em beb anan Se ment arae nerbita n S K P em beb anan Se ment ara Pe nerbita n S K P enet apan Ba tas waktue nerbita n S K P enet apan Ba tas waktu Pe nerbita n S K P em beb anane nerbita n S K P em beb anan
Pe nggan tian Kerug ian Neg arae nggan tian Kerug ian Neg ara
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
59/79
59
SK Pembebanan Sementara
Surat Keputusan Pembebanan SementaraSurat Keputusan Pembebanan Sementara
adalah surat keputusan yang dikeluarkanadalah surat keputusan yang dikeluarkan
oleh menteri/pimpinan lembaga/kepalaoleh menteri/pimpinan lembaga/kepalabadan-badan lain/gubernur/bupati/ walikotabadan-badan lain/gubernur/bupati/ walikota
tentang pembebanan penggantian sementaratentang pembebanan penggantian sementara
atas kerugian negara sebagai dasar untukatas kerugian negara sebagai dasar untukmelaksanakan sita jaminan.melaksanakan sita jaminan.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
60/79
60
SK PBW
Surat Keputusan Penetapan Batas Waktu yangSurat Keputusan Penetapan Batas Waktu yangselanjutnya disebut SK-PBW adalah suratselanjutnya disebut SK-PBW adalah suratkeputusan yang dikeluarkan oleh Badankeputusan yang dikeluarkan oleh Badan
Pemeriksa Keuangan tentang pemberianPemeriksa Keuangan tentang pemberiankesempatan kepada endahara untuk mengajukankesempatan kepada endahara untuk mengajukankeberatan atau pembelaan diri atas tuntutankeberatan atau pembelaan diri atas tuntutan
penggantian kerugian negara.penggantian kerugian negara.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
61/79
61
SK Pembebanan
Surat Keputusan Pembebanan adalah surat keputusan yangSurat Keputusan Pembebanan adalah surat keputusan yangdikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan yangdikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan yangmempunyai kekuatan hukum final tentang pembebananmempunyai kekuatan hukum final tentang pembebanan
penggantian kerugian negara terhadap bendahara.penggantian kerugian negara terhadap bendahara.
Surat Keputusan Pembebasan adalah surat keputusan yangSurat Keputusan Pembebasan adalah surat keputusan yangdikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan tentangdikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan tentang
pembebasan bendahara dari kewajiban untuk menggantipembebasan bendahara dari kewajiban untuk mengganti
kerugian negara karena tidak ada unsur perbuatankerugian negara karena tidak ada unsur perbuatanmelawan hukum baik sengaja maupun lalai.melawan hukum baik sengaja maupun lalai.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
62/79
62
Proses Pembebanan Kerugian
Negara Sementara Bendahara tidak bersedia secara sukarelaBendahara tidak bersedia secara sukarela
membuat dan menandatangani SKTJM.membuat dan menandatangani SKTJM.
Bendahara menandatangani SKTJM tetapiBendahara menandatangani SKTJM tetapitidak dapat menjamin penggantian kerugiantidak dapat menjamin penggantian kerugian
Bendahara tidak dapat melunasi gantiBendahara tidak dapat melunasi ganti
kerugian secara tunai dalam waktu yangkerugian secara tunai dalam waktu yangtelah ditetapkantelah ditetapkan
P l i
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
63/79
63
Penyelesaian
Dg SKTJM Macet
Ji ka penyelesaian dg S KTJ M m acet m aka:i ka penyelesaian dg S KTJ M m acet m aka:BP K mem be ri kan kesem patanPK memberikan kesempatanPim pinan I nstansi un tuk m eny elesaikanim pinan I nstansi un tuk m eny elesaikanmasalah.asalah.Dilak ukan Pro ses P em beb ananilak ukan Pro ses P em beb ananKe rugian Negara Sem enta rae rugian Negara Sem enta ra
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
64/79
64
Tuntutanperbendaharaan
Sebelum dilakukan Tuntutan Perbendaharaan harus adakepastian tentang :
adanya kekurangan perbendaharaan
jumlah kekurangan perbendaharaan
Kerugian harus dibuktikan melalui perhitungan baikoleh bendahara sendiri maupun secara ex-officio
Untuk menjamin kepentingan negara perlu dilakukantindakan berupa dikenakan Pembebanan KerugianNegara Sementara, jika :
Bendahara tidak bersedia menyelesaikandengan mekanisme SKTJM dan
terdapat petunjuk beritikad tidak baik
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
65/79
65
Bendahara beritikad tidak baik :
Tidak hadir walaupun telah dilakukan pemanggilan sebanyak
tiga kali
Memberikan alamat yang tidak jelas/ pindah alamat tanpa
pemberitahuan
Memindahtangankan/menjual secara tidak wajar
harta/kekayaan yang menjadi jaminan hutang
Tidak bersedia menunjukkan buku/catatan pengurusan
pembukuan yang berhubungan dengan pekerjaannya selaku
bendahara
PROSES PENERBITAN KEPUTUSAN
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
66/79
66
PROSES PENERBITAN KEPUTUSAN
PEMBEBANAN SEMENTARA
TPKN dan atau pimpinan satker melaporkanbahwa SKTJM tidak dapat diperoleh atautidak menjamin pengembalian
Pimpinan Instansi menerbitkan SKpembebanan Sementara dalam jangka waktu
7 hari sejak Bendahara tidak bersediamenandatangani SKTJM atau atau tidakditaatinya SKTJM sesuai laporan TPKN.
Keputusan Pembebanan Sementaradisampaikan kepada Bendahara melalui
Kepala Satker Pimpinan Instansi memberitahukan SK
Pembebanan Sementara kepada BPK
Penerbitan keputusan
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
67/79
Penerbitan keputusanpenetapan batas waktu
BPK-RI mengeluarkan SK PBW karena duaalasan:
a. BPK tidak menerima Laporan Hasil Verifikasi
Kerugian Negara dari pimpinan Instansi yg
seharusnya disampaikan kepada BPK selambat-lambatnya 7 hari sejak pimpinan instansi tsb
menerima lap dari TPKN. BPK sudah menerima
laporan dari atasan langsung Bendahara. Jadi ada
kelalaian pimpinan instansi.
b. Pimpinan instansi memberitahu Bendahara tidak mau
menandatangani SKTJM atau tidak melaksanakan
SKTJM
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
68/79
SK PBW
Pemberian kesempatan Bendahara untuk
membela diri
Pembelaan paling lambat 14 hari setelah
menerima keputusan.
Keputusan dibuat oleh Majelis Tuntutan
Perbendaharaan BPK
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
69/79
6969
SK Pembebanan Kerugian NegaraSK Pembebanan Kerugian Negara
BPK menerbitkan SKBPK menerbitkan SKpembebanan berdasarkanpembebanan berdasarkanpemberitahuan dan usulanpemberitahuan dan usulaninstansi bahwa jangka waktuinstansi bahwa jangka waktu
40 hari telah terlampaui namun40 hari telah terlampaui namunkerugian negara belum dapatkerugian negara belum dapatdiganti sepenuhnya olehdiganti sepenuhnya olehBendahara yang bersangkutan.Bendahara yang bersangkutan.
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
70/79
7070
Bagian TerakhirBagian Terakhir
SANKSISANKSI
KADALUWARSAKADALUWARSA
KEPUTUSAN PENCATATANKEPUTUSAN PENCATATAN
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
71/79
7171
SanksiSanksi
Penyeles aian D genyeles aian D g SKTJMSKTJM tidak meng hil angkan kewajib antidak meng hil angkan kewajib anKepal a Kant or/ Sa tk er untu k melap ork an kep ada :epal a Kant or/ Sa tk er un tu k melap ork an kep ada : Pih ak Kep olis ian sete mpa t da lam hal ter dapa t unsurih ak Kep olis ian sete mpa t da lam hal ter dapa t unsurtindak pidana umumi nda k pi da na umu m Pih ak Keja ks aan da lam hal ter da pa t unsur ti nda k pi da naih ak Keja ks aan da lam hal ter da pa t unsur ti nda k pi da nakh usus; set ela h mem pe role h pe tu nju k Men keu cq Karoh usus; set ela h mem pe role h pe tu nju k Men keu cq KaroHukum & Humasukum & Humas
Kerug ian Negara ol eh pi hak keti ga tid ak dapat dil aksanakanerug ian Negara ol eh pi hak keti ga tid ak dapat dil aksanakanpen yeles ai an secar a damai, t etapi ditemp uh upa ya :en yeles ai an secar a damai, t etapi ditemp uh upa ya : untuk pe rbu atan menga ndu ng unsur ti nda k pi da nantuk pe rbu atan mengandu ng unsur ti nda k pi da nakepolis ianepolis ian untuk pr os es tu ntu tan gant i rugi Ketu antuk pr os es tu ntu tan gant i rugi Ketu aPenga dil an Nege rienga dil an Nege ri
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
72/79
72
Kadaluwarsa : Kedaluwarsa Penuntutan
Penyampaian perhitungan ex-officio kepadapengampu/ahli waris/yang memperoleh hak tidak bolehmelampaui batas waktu tiga tahun. Pengampu/ ahli waris
bebas dari tanggung jawab apabila :
1) batas waktu tiga tahun telah lewat sejak bendaharadinyatakan melarikan diri atau meninggaldunia atau di bawah pengampuan; kepada mereka
tidak diberitahukan adanya kerugian tersebut,2) batas waktu tiga tahun sejak waktu pengajuan
pembelaan telah lewat dan BPK tidak mengambilsuatu keputusan. ( Pasal 66 ayat (2) UU 1/2004)
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
73/79
7373
kedaluwarsakedaluwarsa
Kewajiban bendaharaKewajiban bendahara untukuntukmembayar ganti rugi, menjadimembayar ganti rugi, menjadikedaluwarsa jika dalam waktu :kedaluwarsa jika dalam waktu :
5 (lima) tahun sejak diketahuinya5 (lima) tahun sejak diketahuinyakerugian tersebutkerugian tersebut
8 (delapan) tahun sejak terjadinya8 (delapan) tahun sejak terjadinyakerugiankerugian
tidak dilakukan penuntutan ganti rugitidak dilakukan penuntutan ganti rugiterhadap ybs.terhadap ybs.
((Pasal 65 UU No. 1/2004)Pasal 65 UU No. 1/2004)
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
74/79
7474
kkaadaluwarsadaluwarsa
Tanggung jawab pengampu/yang memperoleh hak/ahliTanggung jawab pengampu/yang memperoleh hak/ahliwaris untuk membayar ganti kerugian negara/daerahwaris untuk membayar ganti kerugian negara/daerah
menjadi hapus apabila dalam waktumenjadi hapus apabila dalam waktu 3 (tiga) tahun3 (tiga) tahun sejak :sejak :
keputusan pengadilan yang menetapkan pengampuan kepadakeputusan pengadilan yang menetapkan pengampuan kepada
bendahara, pegawai negeri bukan bendahara, atau pejabat lainbendahara, pegawai negeri bukan bendahara, atau pejabat lain
yang bersangkutanyang bersangkutan
bendahara, pegawai negeri bukan bendahara, atau pejabat lainbendahara, pegawai negeri bukan bendahara, atau pejabat lain
ybs. diketahui melarikan diri atau meninggal dunia;ybs. diketahui melarikan diri atau meninggal dunia;
pengampu/yang memperoleh hak/ahli waris tidak diberipengampu/yang memperoleh hak/ahli waris tidak diberi
tahu oleh pejabat yang berwenang mengenai adanyatahu oleh pejabat yang berwenang mengenai adanyakerugian negara/daerahkerugian negara/daerah..
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
75/79
7575
KEPUTUSAN TENTANGKEPUTUSAN TENTANG
PENCATATANPENCATATAN Tunt ut an Perben da har aannt ut an Perben da har aa n yang b elumyang b elumdi laksana ka n ka rena Bend ahar ai laksana ka n ka rena Bend ahar a
meni ngga l duni a a tau mel ar ika n di rieni ngga l duni a a tau mel ar ika n di ritan pa ah li waris, ma ka Ba da nan pa ah li waris, ma ka Ba da nPemeri ksa Keuang an me nerb it ka nemeri ksa Keuang an me nerb it kank e pu tu sa n t ent ang p enc a ta ta ne pu tu sa n t ent ang p enc a t a ta n
Denga n di terbi tka nnya keput usa nenga n di terbi tka nnya keput usa ntent ang p enca ta tan, ka sus yangent ang p enca ta tan, ka sus yangbers angku ta n di kelua rka n d ar iers angku ta n di kelua rka n d ar iadmi ni st rasi p emb ukua ndmi ni st rasi p emb ukua n
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
76/79
7676
SK pencatatanSK pencatatan
Surat Keputusan Pencatatan adalah suratSurat Keputusan Pencatatan adalah suratkeputusan yang dikeluarkan oleh Badankeputusan yang dikeluarkan oleh Badan
Pemeriksa Keuangan tentang prosesPemeriksa Keuangan tentang prosespenuntutan kasus kerugian negara untukpenuntutan kasus kerugian negara untuk
sementara tidak dapat dilanjutkan.sementara tidak dapat dilanjutkan.
Lampiran IVLampiran IV
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
77/79
7777
Lampiran IVpKEPUTUSAN
Nomor 1)tentang
PEMBEBANAN KERUGIAN NEGARA SEMENTARA
................................ (nama instansi) ......................... 2)
..................... (nama jabatan yang berwenang menerbitkan surat keputusan) ...................., 3)Menimbang : a. ...Mengingat : 1. ....MEMUTUSKANMenetapkan : Keputusan ......... (nama jabatan yang berwenang menerbitkan SK pada instansi terkait)tentang Pembebanan Kerugian Negara Sementara. 6)PERTAMA : Membebani penggantian kerugian negara sementara terhadap Saudara..(nama,
pangkat, jabatan, NIP) selaku Bendahara/Pengampu/Waris/Keluarga dari Bendahara*)pada...............................sebesar Rp ...............(................dengan huruf.....................). 7)KEDUA : Menugaskan kepada Saudara . selaku Ketua TPKN di.untuk menagih dan meminta kepada Saudara...................... agar menyetor ke Kas Negara/Daerah*)
sejumlah kerugian negara tersebut. 8)KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.Ditetapkan di . .Pada tanggal -------------------------------------------
Kepala (Satuan Oganisasi) 10)(.........Nama dan NIP.............. )Tembusan Keputusan disampaikan kepada:1. Ketua Badan Pemeriksa Keuangan di Jakarta;
2. ..
3. Yang bersangkutan.
*) Coret yang tidak perlu
P t j k P i iPetunjuk Pengisian
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
78/79
7878
Petunjuk PengisianPetunjuk Pengisian
1) Diisi dengan nomor keputusan yang berlaku sesuai dengan ketentuan yang berlakupada instansi yang bersangkutan.
2) Diisi dengan nama instansi
3 ) Diisi dengan nama jabatan yang berwenang menerbitkan keputusan
4 ) Diisi dengan uraian singkat mengenai fakta dan keadaan yang menjadialasan/tujuan/kepentingan/pertimbangan tentang perlunya ditetapkannya keputusanini.
5 ) Diisi dengan peraturan perundang-undangan sebagai dasar hukum pengeluarankeputusan yang tingkatannya sama atau lebih tinggi.
6 ) Diisi dengan nama jabatan yang berwenang menerbitkan surat keputusan padainstansi terkait.
7 ) Diisi dengan nama pangkat, jabatan, NIP selakuBendahara/Pengampu/Waris/Keluarga dari Bendahara, dan jumlah kerugian negarayang terjadi.
8 ) Diisi dengan nama Ketua TPKN dan nama instansi serta nama bendahara.
9 ) Diisi dengan tempat dan tanggal keputusan ditetapkan.
10) Diisi dengan nama kepala satuan organisasi.
11) Diisi dengan nama-nama instansi yang terkait dengan keputusan ini.
TERIMA KASIHTERIMA KASIH
-
8/14/2019 PKN Bendahara 24 April 2009
79/79
TERIMA KASIHTERIMA KASIH
atas perhatianatas perhatianBapak/IbuBapak/Ibu
SelamatSelamat
menempuh Ujian,menempuh Ujian,SEMOGA SUKSESSEMOGA SUKSES