8/18/2019 Ppt Journal Reading kulit

1/6

PEMERIKSAAN

PENUNJANG

• Pemeriksaan in vivo:

• Uji tempel (patch test)

• Uji tusuk (prick test)

• Uji provokasi (exposure test)

• Pemeriksaan in vitro:

• Diperantarai antibodi: hemaglutinasi pasif, radio

immunoassay, degranulasi basofil, tes fiksasi komplemen

• Diperantarai sel: tes transformasi limfosit, leucocyte

migration inhibition test

8/18/2019 Ppt Journal Reading kulit

2/6

DIAGNOSIS

1. Anamnesis: riwayat pengobatan

2. Pemeriksaan Klinis

3. Pemeriksaan khusus

8/18/2019 Ppt Journal Reading kulit

3/6

PENGOBATAN

1. Pengobatan kausal

2. Pengobatan simptomatik

• eaksi anafilaktik: epinefrin !:!""" sebanyak ",#$",% ml

subkutan atau intravena

• eaksi lain: penghentian obat kausal dan pemberian

kortikosteroid &"$!"" mg'hari

8/18/2019 Ppt Journal Reading kulit

4/6

METODE PEMBERIAN

OBAT

1. Sistemik

• ortikosteroid

•  ntihistamin

2. Topikal

• ering bedak

• *asah kompres

8/18/2019 Ppt Journal Reading kulit

5/6

PROGNOSIS

Pada dasarnya erupsi kulit karena obat akan membaik bila

obat penyebab diketahui dan dihentikan. Tetapi pada

penyakit berat seperti eritroderma dan SS! prognosis

bergantung pada luas kulit yang terkena.

8/18/2019 Ppt Journal Reading kulit

6/6

KESIMPULAN

• "anyak tipe erupsi yang dapat disebabkan oleh obat dan

tiap obat dapat memi#u timbulnya erupsi obat.

• $engetahui imunopatogenesis! %aktor resiko! mani%estasi

klinis! edukasi pada pasien serta penulisan resep yang

tepat dapat menurunkan morbiditas erupsi obat.

• "ila ter&adi erupsi dan obat penyebab dapat dipastikan!

pasien diminta untuk men#atat obat tersebut.