PROPOSAL SKRIPSIRANCANG BANGUN JARINGAN KOMPUTER HOTSPOT AREA

BERBASIS MIKROTIK (Studi Kasus Conselho Nasional Da Juventude De Timor-Leste)

Usulan Penelitian untuk Skripsi S-I

Oleh : Domingos da Cunha Fatima Cardoso

09.02.02.040

DEPERTMENT OF COMPUTER SCIENCE SCHOOL OF ENGINEERING AND SCIENCE

DILI INSTITUTE OF TECHNOLOGYDILI2014

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi pada saat ini berkembang sangat pesat. Internet telah membawa dampak yang begitu berarti pada berbagai

aspek kehidupan manusia. Salah satu cara untuk mendapatkan informasi yang paling murah, cepat dan up to date (terbaru) dengan

menggunakan internet. Perkembangan itu sendiri semakin tingginya tingkat kebutuhan akses internet dan semakin banyaknya pengguna

internet yang menginginkan suatu bentuk jaringan yang dapat memberikan hasil yang maksimal, baik dari segi efisiensi dalam mengakses

internet maupun peningkatan keamanannya. Dalam menggunakan jasa internet setiap pengguna sudah pasti menginginkan kecepatan akses

internet yang maksimal. Kecepatan akses internet tentunya akan berhubungan dengan besarnya kecepatan bandwidth yang tersedia dalam

suatu jaringan.

Jaringan komputer merupakan sistem yang terdiri dari berbagai sumber daya yang digunakan baik hardware dan software yang kesemuanya

dapat berkomunikasi dan dapat mengakses semua informasi khususnya di internet. Sering kali terjadi permasalahan pada jaringan

komputer di Conselho Nasional da Juventude de Timor-Leste antara lain data yang dikirimkan lambat, rusak dan bahkan tidak sampai ke

tujuan dan client yang mengakses Internet berebut bandwidth, komunikasi sering mengalami time-out, hingga masalah keamanan.

Oleh sebab itu, jaringan komputer memerlukan sebuah router, yaitu alat yang berfungsi sebagai pengatur jalur lalu-lintas data sehingga tepat

pada sasarannya. Router mampu menjawab tantangan dari pada permasalahan jaringan komputer itu sendiri. Dengan berbagai fasilitas yang

dimiliki router, maka komunikasi pada jaringan komputer dapat berjalan dengan baik. Hingga ditemukannya sebuah solusi yaitu Sistem Operasi

yang dikhususkan untuk networking, yaitu MikroTik RouterOS Router OS yang terbukti handal dalam melakukan kerjanya sebagai router.

1.2 Pertayaan Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas maka identifikasi masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana merancang jaringan komputer (hotspot) berbasis MikroTik RouterOS di Conselho Nasional da Juventude de Timor-Leste

(CNJTL) ?

2. Bagaimana mendesain sistem manajemen bandwidth dan manajemen user dengan MikroTik RouterOS ?

1.3 Tujuan Penelitian

a. Untuk merancang jaringan hotspot area berbasis MikroTik RouterOS pada CNJTL.

b. Untuk mengkonfigurasi sistem manajemen bandwith dan manajemen user dengan MikroTik RouterOS.

1.4 Manfaat Penelitian

Memaksimalkan penggunaan internet di CNJTL dapat berjalan dengan lancar dan stabil dengan memberikan hak akses dan pembagian

bandwidth internet secara merata.

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Jaringan Komputer

Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu

organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang telah terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan

tugasnya, sistem seperti ini disebut jaringan komputer (computer network). Sebuah jaringan komputer paling sedikit terdiri dari dua komputer

yang saling berhubungan dengan sebuah media sehingga komputer-komputer tersebut dapat saling berbagi resource dan saling berkomunikasi.

Semua network berbasis pada konsep pembagian. (Jogiyanto 1989).

Pengertian Topologi Jaringan

Topologi Jaringan adalah sebuah pola interkoneksi dari beberapa terminal komputer. Topologi jaringan merupakan representasi geometri dari

hubungan antar perangkat (terminal computer, repeaters, bridges) satu dengan lainnya (Green, 1985).

Topologi jaringan terdiri dari 5 macam topologi yaitu :

a. Topologi Bus

b. Topologi Ring

c. Topologi Tree

d. Topologi Mesh

e. Topologi Star

2.2 Hostpot

Hotspot (Wi-Fi) adalah satu standar Wireless Netwoking tanpa kabel, hanya dengan komponen yang sesuai dapat (Priyambodo, 2005).

Komponen utama jaringan Wi-Fi:

1. Acces Point

2. Wireless LAN Device

3. Mobile/ Desktop PC

4. Ethernet LAN

2.3 Area

Area adalah bagian permukaan bumi atau daerah. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia area adalah bagian dari permukaan bumi

atau daerah atau wilayah geografis yang digunakan untuk keperluan khusus.

2.4 Mikrotik

2.4.1 Pengertian MikroTik Router OS

MikroTik RouterOS, merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan

bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada

Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup besar

untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang

rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource PC yang memadai.

2.4.2 Jenis-Jenis Mikrotik

MikroTik RouterOS yang berbentuk software.

MikroTik dalam bentuk perangkat keras yang khusus dikemas dalam board router yang didalamnya sudah terinstal MikroTik RouterOS.

BAB III

METODOLOGI PENILITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Metode-metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

a) Observasi

Merupakan tahap pengumpulan data dengan melakukan pengamatan langsung pada kegiatan unit kerja disertai survey untuk memperoleh :

Identifikasi masalah yang ada pada sistem lama atau yang sedang berjalan.

Identifikasi cara kerja dan ruang lingkup sistem.

Identifikasi kebutuhan pemakai dan kebutuhan sistem.

b) Interview

Penulis melakukan interview pada karyawan CNJTL untuk mendapatkan penjelasan dari masalah masalah jaringan komputer.

3.2 Metode Pengembangan Sistem

Perangkat yang digunakan dalam pengembangan sistem adalah sebagai berikut :

a. Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang digunakan pada jaringan komputer berbasis mikrotik ini adalah sebagai berikut :

1. Mikrotik OS sebagai Sistem Operasi untuk server.

2. Winbox Sebagai remote ke server mikrotik kita dalam mode GUI.

b. Perangkat Keras

Mikrotk Router OS sudah banyak mendukung berbagai macam driver hardware, beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam instalasi antara lain :

CPU minimal Pentium III tidak mendukung multi prosesor,

Ram minimal 32 MB

Hard disk minimal 64 MB

NIC (Network Interface Card) NIC 10/100 atau 100/1000

Acces Point sebagai nirkabel / wireless.

3.4 Perancangan Sistem

Dalam Perancangan sistem jaringan komputer yang akan dibangun pada organisasi CNJTL adalah menggunkan topologi star. Pada topologi ini ip yang akan digunakan adalah ip dynamic dan kelas C.

Ip yang digunakan adalah ip kelas C

Modem ADSL à 192.168.1.1

Gateway → 192.168.0.1

Server Mikrotik à 192.168.20.1/24

DNS Server à 8.8.8.8

DHCP server à 192.168.20.1

Setting Ip pada Acces Point / Router menggunakan

DHCP Server → 192.168.0.1/24

Default Gateway → 192.168.20.1

IP Acces Point → 192.168.0.1

Spesifikasi minimun peralatan yang digunakan yaitu :

1. Modem

2. PC server Mikrotik

3. PC

4. Laptop

5. HUB / Switch

6. Acces Point

OBRIGADO BA ATENSAUN