membangun server dengan clearos enterprise 5.2

24
UJIAN AKHIR SEMESTER SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI YBSI TAHUN AKADEMIK 2013-2014 Mata Kuliah : Sistem Operasi Nama: Nandang Gozali Nursambas Jumlah SKS : 3 SKS NIM : 12060059 Nama Dosen : Nur Widyasono Kelas : Non Regular 1. Feature Clear Os Enterprise 5.2: a. Directory Features i. Integrated LDAP for User and Group Management Mengintegrasikan LDAP Server untuk manajemen group dan user. ii. User Security Cetificate Manager Certifitace Manager membuat administrator dapat membuat Certificate Authority(CA) yang dapat dipasang sebagai CA terpercaya dan dapat di pasang pada setiap sistem operasi atau web browser untuk mengamankan komunikasi antara dua komputer. b. Network Features i. Multi-WAN Dengan feature ini di ClearOS, pengguna dapat menghubungkan system komputer dengan beberapa koneksi internet. Feature di dalamnya terdiri dari: Auto-Failover Fasilitas ini memungkinkan penanganan dan pengalihan sambungan internet apabila salah satu koneksi sedang down. Load Balanced Fasilitas ini membuat beberapa koneksi internet dijadikan satu untuk mengoptimalkan pemakaian bandwith oleh client. ii. VPN Server Membuat Dua Divisi dengan koneksi internet yang berbeda dapat saling berkomunikasi dalam private network dengan sambungan yang aman. Clear Os menyediakan 3 jenis metode yang dapat dipakai, yaitu PPTP(Point-to-Point Tunelling Protocol), IPSec dan OpenVPN. Masing-masing metode mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri. iii. DMZ (Demilitarization Zone) Merupakan fasilitas yang digunakan untuk mengamankan system dari serangan luar atau hacker. iv. Local DHCP dan DNS Server Menyediakan layanan Pemberian IP secara otomatis dan pembuatan Local DNS untuk private network. c. Gateway Features

Upload: smart-brain

Post on 28-Dec-2015

56 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

Instalasi dan konfigurasi server clearos

TRANSCRIPT

UJIAN AKHIR SEMESTERSEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI YBSI

TAHUN AKADEMIK 2013-2014

Mata Kuliah : Sistem Operasi Nama: Nandang Gozali NursambasJumlah SKS: 3 SKS NIM : 12060059Nama Dosen : Nur Widyasono Kelas : Non Regular

1. Feature Clear Os Enterprise 5.2:a. Directory Features

i. Integrated LDAP for User and Group ManagementMengintegrasikan LDAP Server untuk manajemen group danuser.

ii. User Security Cetificate ManagerCertifitace Manager membuat administrator dapat membuatCertificate Authority(CA) yang dapat dipasang sebagai CAterpercaya dan dapat di pasang pada setiap sistem operasi atauweb browser untuk mengamankan komunikasi antara duakomputer.

b. Network Featuresi. Multi-WAN

Dengan feature ini di ClearOS, pengguna dapat menghubungkansystem komputer dengan beberapa koneksi internet. Feature didalamnya terdiri dari:

Auto-FailoverFasilitas ini memungkinkan penanganan dan pengalihansambungan internet apabila salah satu koneksi sedangdown.

Load BalancedFasilitas ini membuat beberapa koneksi internet dijadikansatu untuk mengoptimalkan pemakaian bandwith olehclient.

ii. VPN ServerMembuat Dua Divisi dengan koneksi internet yang berbedadapat saling berkomunikasi dalam private network dengansambungan yang aman. Clear Os menyediakan 3 jenis metodeyang dapat dipakai, yaitu PPTP(Point-to-Point Tunelling Protocol),IPSec dan OpenVPN. Masing-masing metode mempunyaikelebihan dan kekurangan tersendiri.

iii. DMZ (Demilitarization Zone)Merupakan fasilitas yang digunakan untuk mengamankansystem dari serangan luar atau hacker.

iv. Local DHCP dan DNS ServerMenyediakan layanan Pemberian IP secara otomatis danpembuatan Local DNS untuk private network.

c. Gateway Features

i. IDS (Intrusion Detection System)Adalah sebuah fasilitas untuk memonitor loging user yangmencoba masuk ke system dan memberikan peringatan sertainformasi kepada administrator.

ii. Content FilterFasilitas untuk menyaring informasi yang masuk berdasarkankonten atau isi dari suatu paket data.

iii. Web ProxyAdalah fasilitas untuk menyimpan cache dari halaman web yangtelah diakses.

d. Server Featurei. Web Server yang didukung dengan PHPii. MySQL Server sebagai aplikasi basis dataiii. Mail Server dengan postfix sebagai MTAiv. Horde Mail sebagai Web Mail Serverv. FTP Server untuk file transfer

2. Kelebihan Clear OS 5.2 Enterprise:a. Clear Os Enterprise adalah Distro Linux khusus untuk serverb. Clear Os Enterprise adalah turunan langsung dari Centos 5 yang

merupakan hasil cloning dari Redahat Linux Enterprise (RHEL) olehkarenanya mempunyai basis yang kuat.

c. Clear OS adalah sebuah server yang multi fungsi, dapat dijadikanserver atau router, maupun keduanya.

d. Clear OS merupakan sistem Open Source mulai dari sertifikasi danpenggunaannya.

e. Mudah di konfigurasi melalui web configf. Instalasi system yang mudah bagi pemula.g. Clear OS 5.2 Enterprise merupakan versi yang stabilh. Dukungan dokumentasi online dengan sebuah komunitas yang aktif.

Kebutuhan Hardware Clear Os 5.2 Enterprise:a. Kebutuhan untuk real server:

Processor/ CPU Diatas 16 Processor/Multi Core

Disarankan

Memory/ RAM Diatas 512 MB DisarankanHardisk Diatas 2 GB DisarankanCD-ROM CD/DVD ROM Disarankan hanya

pada saat insatalasiUSB USB Disarankan jika install

via USBVGA Card VGA Card Hampir selalu

memakai VGA CardFloppy Disk - Tidak DisarankanSound Card - Tidak DisarankanNetwork Card/ LANCard

Minimal 100/1000Mbs

Disarankan memiliki 2buah LAN Card untukGateway Mode

Broadband Ethernet, Cable, DSL Tidak perlu untukmode standalone,

tetapi sangatdisarankan untukGateway Mode.

Perbandingan kebutuhan RAM dan Processor berdasarkan jumlahpemakai:RAM danCPU

5pengguna

5-10 pengguna 10-50pengguna

50-200pengguna

Processor/CPU

500 MHz 1 GHz 2 GHz 3 GHz

RAM 512 MB 1 GB 1,5 GB 2 GB

Untuk log instalasi system disarankan 1 GB, lebih dari 1 GB lebihbagus.RAID disarankan untuk mission critical system.

3. Hal yang harus diperhatikan ketika ClearOs difungsikan sebagai InternetGateway adalah:

a. Untuk menggunakan mode gateway, komputer harus memiliki minimal2 buah LAN Card yang masing-masing digunakan untuk jaringan lokal,dan koneksi ke internet.

b. Konfigurasi IP address pada adalah satu LAN Card yang terkoneksi keinternet harus sesuai dengan IP yang diberikan ISP atau memilihDynamic IP jika menggunakan DHCP.

c. Ketika server difungsikan sebagai gateway, maka yang harusdiperhatikan adalah dari segi security, dimana celah-celah serangandari luar jaringan lokal sangat mugkin terjadi.

d. Disarankan mengaktifkan Fitur Anti malware, anti spyware, antiPhising, pada system.

e. Mengaktifkan DMZ untuk keamanan jaringanf. Mengaktifkan Intrusion Detection System untuk mengamankan systemg. Mengaktifkan firewallh. Mengaktifkan Web Proxy untuk performa koneksi interneti. Mengaktifkan Bandwith Management untuk mengatur penggunaan

bandwith(dalam percobaan yang dilakukan tidak dapat menggunakanBandwith Management dan web proxy secara bersamaan, harus pilihsalah satu).

j. Mengaktifkan ACL untuk authentikasi pengguna.

4. Pembuatan Internet Mail System:a. Pertama saya asumsikan bahwa System Clear OS 5.2 Enterprise telah

terinstall di komputer. Saya memakai Virtualbox untuk simulasi denganmemilih mode Standalone dan memiliki 1 buah virtual ethernet.

b. Login dengan user root dan password yang telah dibuat saat instalasi.

c. Konfigurasi Standar

Konfigurasi IP:IP untuk jaringan lokal : 192.168.11.1/28 dengan jumlah ip 13.

Domain local : nandang.com

d. Aktifkan DHCP-Server untuk mempermudah konfigurasi client dengancara Setting => DHCP Server jalankan service nya denganmeng-klik tombol start. Tambahkan konfigurasi untuk eth0 yang akanterkoneksi dengan client.

e. Atur konfigurasi IP di Client menjadi Obtain Automatically agarkomputer menerima ip dari server.

f. Kemudian cek koneksi dari client ke ip server di command line:

g. Kemudian konfigurasi server selanjutnya akan dilakukan di sisi clientmelalui web config. Akses server dengan menggunakan ip server diweb browser diikuti dengan port nya.

h. Karena tadi kita telah menentukan domain local, maka kita bisamemanggil server dengan mengetikkan domain. Karena memakai SSLmaka koneksi akan dilakukan pada protocol https:

i. Selanjutnya kita aktifkan service web server dengan cara klink menuServer => Web => Seb Server. Kemudian aktifkan service nya

dengan menekan tombol start. Supaya web server dijalankan ketikabooting, klik juga tombol To Auto.

j. Sekarang kita melangkah ke mail server. Untuk menjalankan mailserver kita perlu tiga protcol yang dijalankan, POP (Post Office Protocol)Server, IMAP (Internet Message Access Protocol) Server dan SMTP(Simple Mail Transfer Protocol) Server. Kita harus mengaktifkanketiganya:a. Aktifkan PO/IMAP Server dengan cara klik menu Server => Mail

=> POP/IMAP Server, kemudian klik tombol Start untukmenjalankan service nya. Jangan lupa klik juga To Auto agardijalankan saat booting.

b. Selanjutnya kita aktifkan service SMTP Server dengan cara klikmenu Server => Mai => SMTP Server, kemudian klik tombolStart untuk menjalankan service nya. Jangan lupa klik juga ToAuto agar dijalankan saat booting.

Tambahkan juga network jaringan local kita pada Trusted Networksagar pengiriman email dapat dilakukan di dalam jaringan kita.

k. Sampai disini, web mail server sudah dapat kita akses di browserdengan mengetikkan domain diikuti port untuk web mail.https://nandang.com:83.

Webmail default nya menggunakan Horde Mail. Namun kita belum bisalogin karena belum membuat user.

l. Buat User dan Group dengan cara klik menu Directory => Accounts=> Groups. Buat dua buah group yaitu group Administrator dan User.

m. Selanjutnya buat User sesuai kategori group. Klink menu Directory=> Accounts => Users. Tambahkan user baru, disini saya membuatuser info untuk administrator, dan user nandang untuk user biasa.Jangan lupa tentukan kapasitas direktori mail yang akan diberikankepada user.

n. Langkah terakhir kita tinggal login ke web mail dengan masing-masinguser dan mulai berkirim pesan.

Untuk Integrasi dengan mail client saya menggunakan Microsoft OutlookExpress sebagai mail client di windows, kita juga bisa menggunakan MozillaThunderbird atau Evolution sebagai mail client. Untuk mengintegrasikan mail serverdengan mail client, kita perlu beberapa informasi dari server seperti domain, serverhostname, user, password, port POP/IMAP Server (defaultnya 110 untuk POP dan143 untuk IMAP) , serta port SMTP Server (defaultnya 25). Berikutlangkah-langkahnya:

1. Buka Microsoft Office Outlook Express, kebetulan saya menggunakan Ms.Outlook Express 2007 Enterprise.

2. Untuk menambahkan konfigurasi secara manual, klik Menu Tools => Options

Atau bisa juga Klik Menu Tools => Account Settings

3. Untuk menambahkan Settingan baru klik New

Isi form dengan informasi yang dibituhkan, diantaranya nama user, alamatemail, dan password. Setelah itu klik Next.

4. Selanjutnya akan otomatis mencari server yang terhubung dan sesuaidengan user yang di inputkan.

5. Akan sedikit terjadi error, karena biasanya Outlook Express menggunakankoneksi yang di enkripsi. Kita gunakan tanpa enkripsi Klik Next.

6. Hasilnya konfigurasi untuk POP telah berhasil, kemudian klik finish

7. Untuk melihat detail konfigurasi, bisa di double klik pada konfigurasi yangtelah dibuat tadi

8. Jika telah selesai klik Next, kemudian Finish.

9. Langkah terakhir, coba kirim email dari user lain ke user info.

10.Setelah itu buka kembali Ms. Outlook Express, jika belum tampil pesanlakukan Send/Receive dengan cara klik Menu Tools => Send Receive =>Send/Receive All.

11.Hasilnya ada satu email masuk, tapi sayangnya masuk kategori Junk Mail.

12.Untuk mengatasi Spam dan Virus, aktifkan Anti Malware dan Antivirus di MailScanning yang ada di ClearOs.

Kegiatan yang dilakukan oleh POP3 di sisi client adalah ketika konfigurasi sudahdi setting dengan benar, maka client akan masuk ke server denganmenggunakan prtocol POP3, kemudian mengambil seluruh email yangditampung di server untuk selanjutnya dibaca atau di eksekusi oleh pengguna disisi mail client.