report no: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/c1_bcenr/c1.19_lais...anti...

23
ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (ACAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (RTAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN THIRD PARTY MONITORING (TPM) Paket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais – Bintunan) BENGKULU, 4 – 5 JUNI 2015 Report No: 14-06/29

Upload: dangnhi

Post on 06-May-2019

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (ACAP)RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (RTAK)

LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN THIRD PARTY MONITORING (TPM)

Paket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais – Bintunan)

BENGKULU , 4 – 5 JUNI 2015

R e p or t N o : 1 4 -0 6 / 2 9

Page 2: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais – Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project i

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI i

I. PENDAHULUAN 1II. MAKSUD DAN TUJUAN PELATIHAN 2III. TARGET GROUP 2IV. PELAKSANAAN PELATIHAN PEMBEKALAN 2V. MATERI DAN FASILITATOR 3VI. PENUTUP 3

DAFTAR LAMPIRAN ii

Page 3: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) 1

I. PENDAHULUAN

Pemerintah Indonesia dengan Bank Dunia telah menandatangani Naskah Perjanjian Pinjaman (LoanAgreamnet) untuk Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) IBRD Loan No.8043-ID pada tanggal 14 Desember 2011. Loan efektif 12 Maret 2012 dan akan berakhir (Closing Date)pada tanggal 31 Desember 2017. Porsi sharing Loan dan GOI adalah 70 : 30, dengan nilai pinjaman USD250 juta dan Pemerintah Indonesia menyediakan Dana USD 100 juta, sehingga total nilai proyek adalahUSD 350 juta. Pinjaman tersebut akan digunakan untuk mendukung penguatan berkelanjutan SistemJaringan Jalan Nasional di wilayah Indonesia Barat atau Western Indonesia National RoadsImprovement Project (WINRIP), yaitu untuk pekerjaan pelebaran dan peningkatan status jalan danjembatan di koridor pantai barat Sumatera sepanjang 715,91 KM yang sebelumnya berfungsi sebagaijalan provinsi atau jalan non status agar sesuai dengan standar yang baru yaitu jalan nasional.

Sesuai dengan Schedule 2 Section IC Naskah Perjanjian Pinjaman WINRIP, dan Bab 11 ProjectManagement Manual (PMM) WINRIP, Pemerintah Indonesia dan Bank Dunia menyepakati pelaksanaanAnti-Corruption Action Plan (ACAP) atau Rencana Tindak Anti Korupsi (RTAK) dalam pelaksanaanproyek.

Ruang Lingkup pelaksanaan Anti-Corruption Action Plan (ACAP) atau Rencana Tindak Anti Korupsi(RTAK) meliputi komponen-komponen berikut :

1. Pelibatan Wakil Pengamat dari Masyarakat (WPM)/Community Representaive Observers (CROs)untuk memantau proses lelang

2. Keterbukaan Informasi Kepada Publik3. Penanganan Pengaduan Masyarakat dan Pengelolaannya4. Pelibatan Pemantau Pihak Ketiga (PP3)/Third Party Monitoring (TPM) untuk tahap konstruksi

Paket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais – Bintunan) merupakan paket WINRIP yang telahterkontrak sejak Maret 2015. Oleh karenanya Pemantau dari Pihak Ketiga atau Third Party Monitoring(TPM) untuk kedua paket tersebut sudah dipilih pada tanggal 5 Mei 2015. Adapun daftar TPM tersebutseperti terlihat pada tabel berikut:

No No.Paket Nama Paket Provinsi Nama TPM Okupasi/Jabatan/Pekerjaan Tgl. Pemilihan

1 06 Ps. Pedati -Kerkap Bengkulu

1. Dr. Muhammad Fauzi, ST.,MT Dosen Univ. Bengkulu5 Mei 20152. Hesti Aulia Sari, ST Asisten Dosen Univ. Bengkulu

3. Anggi Nidya Sari, ST., M.Eng Dosen Univ. Bengkulu

2 19 Lais – Bintunan Bengkulu1. Dr. Khairul Amri, ST., MT Dosen Univ. Bengkulu

5 Mei 20152. Nanda Pratama, ST Asisten Dosen Univ. Bengkulu3. Desti Eka Putri, ST Asisten Dosen Univ. Bengkulu

Sesuai dengan ketentuan di dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) Pemilihan TPM, maka dilaksanakanPelatihan Pembekalan/Preparatory Training untuk Tim TPM terpilih guna mempersiapkan merekadalam pemantauan pelaksanaan pekerjaan konstruksi pada paket-paket terkait.

Page 4: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) 2

II. MAKSUD DAN TUJUAN PELATIHAN

Maksud dari pelatihan pembekalan ini adalah untuk memberikan informasi dasar yang diperlukan olehpersonil Tim TPM terpilih sehingga dapat mendukung pelaksanaan pemantauan pekerjaan konstruksipada paket-paket terkait sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku.

Tujuan spesifik pelatihan adalah diharapkan para anggota TPM setelah mengikuti pelatihan ini dapatmenjelaskan tentang:

1. Penerapan Anti-Corruption Action Plan (ACAP) pada proyek WINRIP dan implementasinya;

2. Ruang lingkup pengawasan oleh TPM dan hubungannya dengan unsur pengelola/ pelaksanaproyek lainnya;

3. Teknik dan prosedur pemantauan pekerjaan konstruksi jalan dan jembatan oleh TPM;

4. Teknik dan prosedur pemantauan pengelolaan lingkungan hidup (RKPPL).

5. Ketentuan pelaporan hasil pemantauan dan pelaporan pertanggungjawaban keuangan yangdiperlukan.

III. TARGET GROUP

Target group dari pembekalan ini adalah personil Tim TPM untuk Paket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) danPaket 19 (Lais – Bintunan), dan unsur lain yang terkait didalam pelaksanaan proyek, seperti:

- Pejabat dan staf Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I, Provinsi Bengkulu;

- Pejabat dan staf PPK 02, pengelola Paket 06 dan 19, Provinsi Bengkulu;

- Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah III Palembang;

- Design and Supervision Consultants (Field Supervision Team) Paket 17, 06 dan 19; dan

- Penyedia Jasa / Kontraktor pelaksana Paket 17, 06 dan 19.

IV. PELAKSANAAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Pelatihan pembekalan TPM untuk Paket 06 dan 19, diadakan pada tanggal 4 dan 5 Juni 2015,bertempat di kantor Satker P2JN Provinsi Bengkulu Jl. Ir. Rustandi Sugianto Km. 12+225, Pulau Baai,Kota Bengkulu, dimana pelaksanaannya digabungkan dengan Workshop Penyusunan dan Pengawasan“Rencana Kerja Pengelolaan & Pemantauan Lingkungan (RKPPL)”.

Pelatihan dimulai pada tanggal 4 Juni 2015 sore, setelah Workshop Penyusunan dan Pengawasan“Rencana Kerja Pengelolaan & Pemantauan Lingkungan (RKPPL)” yang dilaksanakan pada pagi sampaidengan siang hari, kemudian dilanjutkan pada hari berikutnya tanggal 5 Juni 2015, dihadiri oleh 23 (duapuluh tiga) Peserta, berasal dari:

Page 5: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) 3

1. Anggota TPM Paket 06 dari Universita Bengkulu : 3 orang2. Anggota TPM Paket 19 dari Universitas Bengkulu : 3 orang3. Pejabat dan Staf Satjker PJN I Provinsi Bengkulu : 2 orang4. Pejabat dan Staf PPK 02 : 2 orang5. Perwakilan BBPJN III Palembang : 1 orang6. Penyedia Jasa/Kontraktor Paket 06 : 2 orang7. Penyedia Jasa/Kontraktor Paket 19 : 2 orang8. Penyedia Jasa/Kontraktor Paket 17 : 2 orang9. DSC/Field Supervision Team Paket 06 : 3 orang10. DSC/Field Supervision Team Paket 19 : 2 orang11. DGH, Satker PAP2PHLN : 1 orang

Jadwal pelatihan dan daftar hadir terlampir.

V. MATERI DAN FASILITATOR

Materi pembekalan meliputi beberapa topik sebagai berikut:

- Rencana Tindak Anti Korupsi /Anti-Corruption Action Plan - ACAP (Project Management Manual‘PMM’ Bab. 11);

- Penjelasan tentang Website WINRIP dan tata cara penyampaian pengaduan masyarakat melaluiwebsite dan saluran informasi lainnya;

- Ruang lingkup dan tanggung-jawab pemantauan oleh TPM dan hubungannya dengan unsurpengelola/ pelaksana proyek lainnya;

- Pemantauan Pelaksanaan Manajemen Kontrak;- Pemantauan Pelaksanaan Teknis Konstruksi Jalan dan Jembatan;- Pemantauan Pelaksanaan Rencana Kerja Penglolaan dan Pemantauan Lingkungan (RKPPL);- Pelaporan Hasil Pemantauan; dan- Pertanggung-jawaban Keuangan TPM dan tatacara Reimbursement;

Fasilitator yang bertugas menyampaikan materi adalah Pejabat dan Staf PMU WINRIP, berhubungPejabat dan Staf PMU berhalangan hadir maka PMU menugaskan Tenaga Ahli dari CTC WINRIP untukmenyampaikan materi, yaitu Community Development Officer (Yakobus), Management InformationSpecialist (Sony Thamrin), Environmental Specialist (Letti Hermawati), Quality Assurance (Uray A.Manaf), Asisten Community Development Officer (Astrini Primanita), dan Asisten Environmental(Sheila Tuwankotta),

VI. PENUTUP

Pelaksanaan pelatihan berjalan lancar, para peserta antusias mengikuti paparan dari fasilitator. Hal initerbukti dengan banyaknya pertanyaan yang disampaikan dan terjadi diskusi yang intensif.

Page 6: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) 4

Langkah selanjutnya setelah pelatihan pembekalan ini adalah:

- Penerbitan Surat Keputusan pembentukan TPM Paket 06 dan 19 oleh Direktur Bina Program,Direktorat Jenderal Bina Marga selaku Ketua PMU;

- Penanda-tanganan Surat Perjanjian Kerja antara TPM dengan CTC WINRIP (Direktur PT.Perentjana Djaja) cq. PMU WINRIP, mengetahui Satker Pembinaan Administrasi P2PHLN.

- Penerbitan Surat Mobilisasi oleh Direktur PT. Perentjana Djaja selaku CTC WINRIP dan disetujuiPMU WINRIP dan mengetahui Satker Pembinaan Administrasi dan Pelaksanaan PengendalianPinjaman dan Hibah Luar Negeri (PAP2PHLN).

Page 7: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) ii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I Undangan Pelatihan Pembekalan RKPPL dan Third PartyMonitoring (TPM)

Lampiran II Agenda Pelatihan

Lampiran III Daftar Hadir

Lampiran IV Notulensi

Lampiran V Dokumentasi

Page 8: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

a) Biaya perjalanan/transport peserta pergi-pulang dibebankankepada Instransi Pengutus.

b) Biaya akomodasi selama mengikuti pelatihan ditanggung olehmasing-masing peserta pelatihan (SPPD).

c) Biaya konsumsi selama kegiatan pelatian (makan siang dan snack)ditanggung oleh Penyelenggara.

a) Kepastian keikutsertaan peserta harap dikonfirmasikan denganmengisi dan mengirim lembar konfirmasi terlampir melalui fax ke021-72796945 atau e-mail: [email protected] tanggal 1Juni 2015.

b) Untuk informas;""lebih lanjut dapat menghubungi CTC ke 021-7229823 u.p.: Sdri Asih atau Siti ( 0821 2381 5261 )

Ruang Rapat Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan danJembatan Nasional (P2JN) Provinsi BengkuluJI. Ir. Rustandi Sugianto Km. 12+225Pulau Baai - Bengkulu

Hari Kamis dan Jumat, tgl. 04 - 05 Juni 2015.

4. Lain-lain

3. Biaya Pelatihan

2. Tempat Pelatihan

1. Waktu Pelatihan

Sehubungan dengan akan diselenggarakannya Pelatihan Pembekalan tentang Rencana KerjaPengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (RKPPL) dan tentang Third Party Monitoring (TPM) diBengkulu, yang akan diikuti oleh para tenaga dari Konsultan Supervisi dan Kontraktor untuk Paket06 (Ps. Pedati - Kerkap, Bengkulu), Paket 19 (Lais - Bintunan, Bengkulu), Paket 17 (Gn. Kemala- Pg. Tampak,. Lampung), Konsultan DSC, Satker dan PPK terkait, serta tenaga TPM untuk Paket06 dan 19, dengan ini kami mengundang calon peserta sebagaimana tercantum dalam lampiransurat ini, untuk dapat mengikuti pelatihan tersebut.

Guna menunjang keberhasilan pelatihan tersebut, kami mohon banluan Saudara untukmeneruskan undangan ini kepada para calon peserta dari lingkungan/wilayah Saudarasebagaimana rincian dalam Lampiran 2 surat ini, dengan penjelasan sebagai berikut :

Perihal: Undangan Mengikuti Pelatihan Pembekalan tentang Rencana Kerja PengelolaanDan Pemantauan Lingkungan (RKPPL) dan Third party Monitoring (TPM)

Tempat

Kepada Yth.(DAFTARTERLAMPIR)di

Jakarta, t.6. Mei 2015~.(y~.-..~~~.~/~.~ ..~~~~~'-~/02--03 (tiga)

NomorLampiran:

Page 9: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Tembusan disampaikan kepada Yth.:1. Bapak Direktur Bina Program (sebagai laporan) ,2. Bapak Direktur Bina PelaksanaanWilayah I, Ditjen Bina Marga3. Kasubdit Bina PelaksanaanWilayah 10 ~4. Kasubdit Pembiayaan dan Kejasama Luar Negeri , Dit. Bina Program5. Ka. Satker Pembiayaan Administrasi dan P2PHLN, Dit. Bina Program6. PMUWINRIP7 ere WINRIP8. File

Ir. Agusta E. Sinulingga, M.TNIP. 1959 0819 198503 1 002

~It:)

Kasubdit Sistem Pengendalian Wilayah 1 /Ketua Pelaksana Harian PMU WINRIP,

Demikian kami sampaikan, atas pehatian, kerjasama dan partisipasinya kami mengucapkan terimakasih.

Page 10: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

1 Kepala Baia! Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BB·PJN)IIIPalembang

2 Kepala Satker PJN Wil. I, ProvoBengkulu, Bengkulu

3 PPK 02 Satker PJN Wil I, Bengkulu

,4. Kepala Satker PJN Willi, ProvoLarnpunq, Bandar Lampung

..

5 PPK 08 Satker PJN Wil. II, Lampung

6 Team Leader DSC - WINRIP

7 Dekan Fakultas Teknik Universitas Bengkulu..

Kepada Yth.:

.Lampiran 1SuratNo. .:Tanggal: . Mei 2015

Page 11: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

JUMLAH SELURUHNYA: 25

Jumlah dari Provo Lampung : 6

'" PPK 08 Satker PJN II Lampung

Gn.Kemala17 _ Pg.Tampak '" Satker PJN II ProvoLampung

Site Engineer & ChiefInspector / Quality. Eng.2'" Konsultan Supervisi DSC / Field

Supervision Team, untuk Paket 17

General Superintendent& Quality Manager2'" Kontraktor untuk Paket 17 (Gn. Kemala

- Pg. Tampak)

'" PPK 02 Satker PJN I Bengkulu----_----------- _---_._ _ __._-_.- -------- _._ .

'" TPM (Third Party Monitoring team) untuk 3- .____Paket l.~_(~~j§._=J3.lt:l.tl:ln<!r}l__..__.. ___.._ _._____ __ _ .

Sub- Tota/: 9•.._ _ ._..__ __ _ _ .•...._ -- _._ _ _ _ _._._ .._ .._ .._ .._ _-_........................ . -.' __ ._.....•.- ._ _ .....•-_.__ ,-, ,..,_.._ ..,.... "', , ,""

Jum/ah dari Provo Bengkulu : 19

Lais­Bintuan

>I Kontraktor untuk Paket 19 (Lais - 2 Genera~Superintendentf--_...l!iQ!t:J_§!:lL_. ._ ._.__ ._________________ . _ .~_gl!_'!J!tr~'!~!lf!~~.'" Konsul~a~Supervisi DSC / Field 2 Site Engineer & Chief

Supervision T_~~~,untuk Pakei 1~ . ..._ 1_I1_§p_f?g_tor(gll!3J!ty:.~l}g:

'" Satker PJN I Prov. Bengkulu 1

'" TPM (Third Party Monitoring team) untuk 3_____pa_ls~LQ.~_(f:§'_..E~9_(:l:!L::J:<er~~J__ ._'" BBPJN III Palembang 1

1---._-._---_.---_._.-- ....._._ ..--_._-_. __._---_...-.-_..-- .--.-----.

~ Sub- Tota/: 10

'" PPK 02 Satker PJN I BengkuluPs. Pedati­

Kerkap

'" Kontraktor untuk Paket 06 (Ps. Pedati - 2 General Superintendent.. Kerkap.L.. . ._ _ .. __..__ __ ~--9ua!£ty-M?rJ?geL .'" Konsul~a~Supervisi DSC / Field 2 Site Engineer & Chief

Supervlsian Teal!l_~.I2!l:l~r:>.~Js.~_t__O_§_..._._...__ Inse~qlQ!{91J_?lity: ~ng.'" Satker PJN I Prov.Bengkulu 1

19

06

oZ;:)a.::iiE«..J

KeteranganCalon Peserta yang Diundang JumlahPeserta

NamaPaketProvinsi Paket

CALON PESERTA PELATIHAN RKPPL-TPMdi Bengkulu, 04 - 05 Juni 2015

Mei 2015Tanggal:Lampiran 2Surat Nomor :

Page 12: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) 1

LAMPIRAN 1

JADWAL PELATIHANWORKSHOP PENYUSUNAN RKPPL DAN PELATIHAN PEMBEKALAN TPM

Paket : 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan 19 (Lais – Bintunan)Lokasi : Kantor Satker P2JN Provinsi BengkuluTanggal : 4 – 5 Juni 2015

HARI/

TGL.J A M KEGIATAN / TOPIK FASILITATOR/INSTRUKTU

R

Hari

ke-1

08.00 – 08.45 REGISTRASI Panitia

08.45 – 09.30 PEMBUKAAN Pejabat Satker/PPK

09.30 – 09.45 Istirahat / Coffee Break

09.45 – 10.30 Dampak-dampak Standar Pekerjaan Jalan pada Tahap Konstruksi terhadap AspekLingkungan dan Sosial

- Leti ermawati- Sheila Tuwankotta10.30 – 11.15 Prosedur Penanganan Dampak Standar Pekrjaan Jalan pada Tahap Konstruksi

terhadap Aspek Lingkungan dan Sosial11.15 – 12.00

12.00 – 13.00 I S H O M A

13.00 – 13.45 Klausul-klausul dalam Spesifikasi Kontrak Pekerjaan Jalan yang terkait Isu Lingkungan

- Leti Hermawati- Sheila Tuwankotta

13.45 – 14.30 Pembuatan Strip Map dan Pengintegrasian Pertimbangan Lingkungan ke dalamDesain

14.30 – 15.15 Rencana Kerja Pengelolaan & Pemantauan Lingkungan (RKPPL)/Latihan PenyusunanRKPPL

15.15 – 15.30 Istirahat / Coffee Break

15.30 – 16.15 Rencana Tindak Anti Korupsi (RTAK)

- Yakobus- Sony Thamrin

16.15 – 17.00 Rencana Tindak Anti Korupsi (RTAK) termasuk CRO, TPM, dan Lingkup KerjsPemantauan TPM

17.00 – 17.45 Rencana Tindak Anti Korupsi (RTAK) termasuk Publikasi/Keterbukaan Informasikepada Publik

Hari

ke-2

08.00 – 08.45 Rencana Kerja Pengelolaan & Pemantauan Lingkungan (RKPPL)/Latihan PenyusunanRKPPL

- Leti Hermawati- Sheila Tuwankotta08.45 – 09.30 Formulir Pemantauan Pengelolaan Lingkungan pada Tahap Konstruksi/Latihan

Pemantauan RKPPL

09.30 – 10.15 Pemantauan Pengelolaan Lingkungan pada Tahap Konstruksi/Pemantauan RKPPL

10.15 – 10.30 I s t i r a h a t / C o f f e e B r e a k

10.30 – 11.15 Pemantauan Pengelolaan Lingkungan pada Tahap Konstruksi/Pemantauan RKPPL - Leti Hermawati- Sheila Tuwankotta

11.15 – 11.30 Rencana Tindak Anti Korupsi, termasuk Sistem Penanganan Pengaduan (CHS) - Yakobus- Sony Thamrin

11.30 – 13.30 I S H O M A (Jumat)

13.30 – 14.15 Rencana Tindak Anti Korupsi, termasuk Sistem Penanganan Pengaduan (CHS) - Yakobus- Sony Thamrin

14.15 – 15.00 Pelaporan dan Pertanggungjawaban Keuangan TPM - Yakobus- Astrini Primanita

15.00 – 15.45 Pemantauan Manajemen Pelaksanaan Kontrak/Monitoring - Uray A. Manaf- Yakobus

15.45 – 16.00 Istirahat/Coffee Break

Page 13: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP) 2

16.00 – 16.45 Pemantauan Pelaksanaan Quality Control & Quality Assurance sesuai FIDIC - Uray A. Manaf- Yakobus16.45 – 17.30 Pemantauan Pelaksanaan Teknis Konstruksi: Pemadatan, Perkerasan Permukaan,

Penghamparan, Pekerjaan Beton Struktur

17.30 – 17.45 PENUTUPAN - Satker PJN / PPK

Page 14: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

o.,....co

o~a&.A~

..

{j)

S!.c.. eoo

0...Ioz.

=.fij_.'co.oCO....,

•COE.,w

coOJ

OJ

CCOI--- ·cCOI

~..J.wa..

......(f)

Q)

co~~.co

00......;..J

Page 15: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

,(,

-.=r

J',I

1\.,0'

~'

,,'Vi

S~',

.,

,~j

,.-

&,

tS

'j','~

~2

'08

§i

,-..s:.

I)C

j

i-so

C)

@)

~11;5

l'~

3-

,____~'

•~

00r'-

®-"

'ro0

~~,

~E

.c:<;.

t'--@

.nI.

Cb'_

!1',~

j~S

J~W

~lL

~:::

~

t--S:

0,

t~

,~j_.

'S~

~0

1I

'-t:3"

cr~

~.s

_2:J

~'w-

e...J::,...

C'\

'-r")

.....0'......c

"roo~

Z0.

I-~

~~

1',N

~'~\

~;j 6-

~h

~~

""c\

"'0'~'

,~

_',~

tI,li)

.>--'~

c,C)

0)

rV'

fS~

If:)

J!~

,~

I-

~

,iii'Q>

'tv'

it"

COno-

I'C'

~q)

,lYl

ti,

-:!';;R

a

~,

t1r-:

~,

r-8>

z,""

'N1

~%

~-

~\5\

~tt:S0

--,~

ctJ00

..~~

co<.Q

<i5a

<)

-v

~

~1'

'"~~,

.st\

Jco

c

~

Jl

~

-orocO

)

~.\~

roc

I-~=ii2

\t['

-

\,

Ii._.

Q:::p...._£)

j;l)_

"""'-sc

~...£)

a.

<S,~

,~

~~

,~

c~

<sc...

1..co

~t

~'f

........'4)'"

~co

t~

~~~

.0.

~~~

cco

~

~.s

.":"'),~

~~

rt~

.:x.--

,~,k-

Vl

""'I,~

"~z

~'VI

cs,V\

<l,t-

~'r-;

~~

5~

-e,i8

V)S--

g1-

.;..0

i-'

'J"flD

en~,

:::;?t.

.::2.EJ,~

~\'

::J~

o~~

8=--

o'D

3..(.

.::::I......

~'

s;:q;'

~.~

~~

~

en.Jt

<S.

,00

tB....v

~c

<I:

~3

,I,.-~

:::::>,';

-<.J'

'",P-

'::L'-..7\

I-L

...

\)..

,'k:~'

"e..\l--'

J'.0.....

,~'<l..

'it.

!:~

\~<;;>..

,

'L-

0,.-,

~Q".....

Vi

"';::r,

t',to

'~

,.~.

,£-e

~o

~.I

\-<;);

.',to&

<>~'

,C-

\-:2

'£'

j___.

lL>.~-

'~it.-

...~

,<\..

~-

.3J

:J.s:-

,co'p

-r.s:

~-,

c.5:

-~

E'-

,.~j;

-o.~:~

:3',0

~::s-

,!~

')\S

.z·

,r

!~

'"''\;.'!

s'~'

~.J~~.

~,

~"

~cC

~<A

-::s

~,,~,",,~,,;{~2_

.,...

~

,~,E

'c:lI

..•.0

,_,~

~):

'~

~~

",r,-

"~.'[.

'~D

~:z:

,'~Z

.:",'\

~~,

ct.G,

.c...J,

--".h

-0'"

"r",

N(V)

-.:tI.!)

c.o'

r---'co

(J)0)j

N'z

"r"

..-..-'

"r"

..-"r"

..-..-

..-N

N

'q,.'~

Page 16: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP)

NOTULENSI PELATIHAN PEMBEKALAN RKPPL DAN TPM

PAKET 06 DAN 19, PROVINSI BENGKULU

Kamis – Jumat/ 4 – 5 Juni 2015

1. Pelatihan pembekalan RKPPL dan TPM dibuka oleh Bendaharawan Satker PJN Wilayah II ProvinsiBengkulu.

2. Pelatihan pembekalan berlangsung dengan metode paparan presentasi oleh tenaga ahli CTCWINRIP, diselingi dengan pertanyaan dan diskusi antara peserta dan pemateri.

3. Selama pelatihan berlangsung, berikut adalah beberapa hal yang menjadi bahan diskusi:Materi Lingkungan:1. Setelah mendengar paparan dari Narasumber, kami ingin mengetahui jenis dampak

pencemaran udara seperti apa yang sering ditemui dilapangan dan mitigasi apa yangbiasanya dilalukan? (PPK 02)Jawab: Dampak pencemaran udara yang sering ditemukan misalnya debu, identifikasidampak hanya melalui visual dan tidak dilakukan pengambilan sampel udara pada lokasitersebut. Hal ini dikarenakan karena terkait mata pembayaran dimana didalam Kontraktidak dialokasikan Item pengambilan sampel udara. Upaya mitigasi yang dilakukan untukpenangan dampak debu adalah dengan cara melakukan penyiraman sesuai kebutuhan ataukondisi dilapangan.

2. Jika dalam kegiatan perkerjaan jalan terdapat kendala di lapangan misalnya ada tuntutanmasyarakat terkait jalan penghubung/jembatan antara jalan ke pemukiman penduduk, danKontraktor melakukan/mengerjakan tuntutannya (misalnya hanya 1 atau 2 orang yangmenuntut), namun seringkali masyarakat yang lain akan meminta diperlakukan untuktuntutan yang sama padahal dana untuk kegiatan tersebut tidak dialokasikan dalam kontrak,bagaimana? (PPK 02)Jawab: Kontraktor dapat melakukan musyawarah dengan warga melalui misalnya Lurahatau tokoh masyarakat setempat sehingga kondisi tersebut dapat dimaklumi oleh wargabahwa warga dapat juga berpartisipasi melakukannya sendiri meskipun secara sederahana,namun jika tidak memungkinkan maka kontraktor bisa saja mengajukan review design.

3. Berdasarkan pengalaman sering terjadi pemasangan tiang listrik tidak sesuai dengan arahandari pihak PU atau tidak sesuai perencaanaan yang baik dan terpadu dengan PU, sehinggamenyebabkan pihak kontraktor mempunyai masalah dengan pihak PLN pada saatdilapangan. Masalah lain yang timbul akibat adanya penggalian untuk pemasangan tianglistrik adalah kondisi jalan tidak dikembalikan seperti semula sehingga jalan yang semulabagus mejadi rusak. Upaya apa yang harus dilakukan?Jawab: Karena masalah ini melibatkan instansi lain, makan kontraktor dapat melaporkan haltersebut kepada tim DSC, selanjutnya DSC dapat meneruskan masalah tersebut ke atas (PUsebagai pemrakarsa kegiatan) supaya dapat ditindak lanjuti.

Page 17: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP)

4. Masalah Estetika Lingkungan dengan kegiatan pemadatan jalan khusunya di lokasi yangberdekatan dengan pemukiman masyarakat masih belum ada penanganan yang baik.Bagaimana solusinya? (PT Waskita Karya/Kontraktor)Jawab: Untuk kegiatan pemadatan jalan dampak gangguan estetika yang timbuk umumnyabersifat sementara, namun tetap harus dikelola dengan baik meskipun item upayapengelolaanya tidak terdapat/disebutkan mata pembayarannya dalam BOQ (alat peredamgetaran) namun tetap harus dikelola. Upaya yang dapat dilakukan adalah pihak pelaksanaproyek menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar dan memberi pengertiankepada masyarakat di lokasi tersebut bahwa kondisi ini hanya bersifat sementara dankedepannya masyarakat akan mendapatkan kondisi jalan yang lebih lebar dan baik.

5. Untuk Paket WINRIP yang dilengkapi dengan studi UKL&UPL. Jika kegiatanproyek/konstruksi sudah berakhir (Paskah Konstruksi) Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL)akan menjadi tanggung jawab siapa? (PT Waskita Karya/Kontraktor)Jawab: Rekomendasi atas Dokumen UKL & UPL Peningkatan Jalan menunjukan bahwa yangmelakukan seluruh ketentuan yang termaktub dalan UKL & UPL dan yang bertangung jawabsepenuhnya atas pengelolaan dan pemantauan dampak lingkungan dari kegiaanpeningkatan jalan adalah Pemrakarsa Proyek Jalan (Bina Marga/PPK). Pada tahap kontruksidan paska konstruksi (sebelum FHO) yang melaksanakan pengelolaan dan pematauanlingkungan adalah PPK melalui Kontraktor. Sedangkan pelaksanaan pengelolaan danpematauan lingkungan pada tahap setelah PHO adalah menjadi kewajiban PPK/Bina Margaselaku Pemrakarsa Proyek.

6. Pada Proyek WINRIP material yang digunakan umumnya adalah material/batu dari sungai.Pengambilannya dapat merusakan DAS, Bagaimana jika masalah ini terjadi? (PT WaskitaKarya/Kontraktor)Jawab: Untuk Kontraktor yang menggunakan material melalui pembelian maka sesuaidengan spesifikasi kontrak maka kontraktor hanya berkewajiban menjaga kondisi jalurpengangkutan dari quarry ke lokasi proyek maupun dari quarry ke base camp. Sedangkanrehabilitasi quarry merupakan kewajiban dari pemilik quarry hal ini dikarenakan quarry yangdigunakan sudah memiliki dokumen lingkungan sendiri yang harus ditaati dan dilaksanakansesuai rekomendasinya.

7. Jika terjadi masalah lahan belum bebas 100% dan masih terdapat utilitas umum di lokasiproyek, harus bagaimana? (DSC/SE)Jawab: Kegiatan konstruksi dapat dilakukan pada lokasi-lokasi yang lahan sudah dibebaskan.Sedangkan untuk masalah utilitas maka sejak awal seharusnya kontraktor melaporkankepada pemrakarsa proyek agar dapat melakukan surat menyurat dan koordinasi denganinstansi terkait untuk dapat memindahkan utilitas tersebut sebelum kontruksi dimulai.

8. Dalam TOR DSC : DSC harus merekomendasikan terkait lingkungan hidup. Sebagai contohrekomendasi untuk penanam pohon di kiri dan kanan jalan. Jika kondisi ROW tidakmencukupi, rekomendasi seperti apa yang akan di keluarkan oleh DSC? (DSC/SE)Jawab: Jika didalam gambar design dan BOQ sudah mencakup penanaman pohon, makaDSC harus merekomendasikan kepada Kontraktor untuk tetap melaksankan sesuai dengan

Page 18: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP)

kontrak, karena apabila tidak dilaksanakan maka akan menjadi temuan. DSC juga bisamenyarankan kepada kontraktor untuk melakukan justifikasi teknik bahwa untukpenanaman pohon memerlukan lahan, sehingga dpt diajukan usulan review design.

9. Apakah selama ini RKPPL sudah termuat dalam MC?Jawab: Untuk 4 paket yang sudah berjalan (Paket 01, 02, 03, dan 04) sudah ada danselanjutnya tugas DSC/SE untuk mengevaluasi pelaksanaannya oleh Kontraktor.

10. Apa yang dimaksud dengan komunitas rentan?Jawab: Misalnya di daerah perkotaan, masyarakat miskin bisa tergolong komunitas rentan.Atau misalnya di suatu daerah, masyarakat adat (contoh: suku anak dalam)juga dapatdigolongkan menjadi komunitas rentan.

Selain pertanyaan, para peserta juga aktif memberi masukan berdasarkan kendala-kendala yangpernah dihadapi sebelumnya untuk meningkatkan kualitas proyek WINRIP ini, antara lain:1. Di TIM DSC tidak dimobilisasi Tim Lingkungan, hal ini menyulitkan untuk dilakukan

pemantauan lingkungan secara baik dan benar, selain itu pada saat akhir proyek biasanyaDSC diminta untuk membuat laporan dampak lingkungan yang terjadi serta upaya-upayaapa saja yang sudah dilakukan selama pelaksanaan konstruksi. Untuk itu kami menyarankanagar sebaiknya Tim Lingkungan DSC dimobilisasikan.

Untuk materi lingkungan, para peserta diberi lembar tugas untuk kemudian didiskusikanbersama. Berikut hasil diskusi peserta dan narasumber:

1. Narasumber bertanya kepada TPM tentang pengalaman pengelolaan dampak lingkunganapa saja yang pernah di laporkan?Jawab: Pengalaman selama ini adalah adanya komplain dari masyarakat misalnya adanyadebu dan kemacetan lalu lintas.Masukan dari Narasumber:TPM harus mengamati jalur quarry apakah melewati pemukiman padat atau tidak, periksabase camp, kegiatan galian. Selain kegiatan pemantauan Tim TPM juga harus melakukanwawancara dengan masyarakat untuk mendengarkan masukan atau keluhan, jika adakeluhan perlu dicatat nama dan alamat pelapor tersebut dan juga mendokumentasikan.

2. Narasumber menanyakan kepada perwakilan PT Jaya Konstruksi (Kontraktor), upaya apasaja yang biasanya dilakukan oleh PT Kontraktor dalam melakukan pengelolaan lingkungan?Jawab : Upaya Pengelolaan lingkungan yang dilakukan dengan menerapkan/mengacu padapendoman-pedoman mutu dan lingkungan yang sudah disusun (quality assurance plan).Pengelolaan lingkungan yang dilakukan antara lain pengelolaan limbah, mengukurparameter udara di area pekerjaan, melakukan penyiraman dengan mobil tanki sesuaikebutuhan lapangan. Selain itu secara rutin dilakukan audit internal. Kendala dalammelakukan pengelolaan lingkungan masih belum maksimal dan kurangnya pengawasansehingga perlu ditingkatkan. Sebagai contoh, pada proyek lain di Sumatera, PT Jakonmembuat Quarry sendiri (lahan sewa), upaya pengelolaan lingkungan terhadap quarry danlingkungan di sekitarnya dilakukan oleh PT Jakon agar kegiatan quarry tidak merusak

Page 19: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP)

lingkungan sekitar, selain itu membuat tanggul untuk penanganan banjir jika terjadi.Sedangkan untuk masalah kecelakaan lalu lintas adalah dengan memasang rambu-rambusementara namun masih saja terjadi pelanggaran. Untuk masalah kondisi galian yangdibiarkan terbuka lama padahal material agregat sudah tersedia, hal ini bisa terjadi karenamasalah pengaturan /manajemen alat.Masukan dari Narasumber:Untuk proyek WINRIP sebaiknya PT Jakon juga menggunakan pedoman pedoman yan sudahdisiapkan oleh WINRIP dalam menyusun/membuat rencana pengelolaan lingkungan.Pedoman pengelolaan lingkungan yang dibuat oleh WINRIP mengacu atau berdasarkanperaturan dari Bina Marga.

3. Narasumber bertanya kepada PT Roda Teknik (Kontraktor ), apa saja masalah yang pernahdihadapi oleh kotraktor dalam pengelolaan dampak lingkungan dan upaya penangan apayang biasanya dilakukan?Jawab: Pengalaman yang pernah dialami adalah adanya komplain dari masyarakat karenakegiatan Base camp (berjarak ± 500 m dari pemukiman). Base camp tersebut sebenarnyasudah ada selama ± 20 thn sebelum pemukiman masyarakat berkembang mendekati lokasibase camp. Masyarakat menginginkan “uang lingkungan” atau meminta supaya tanahmereka dibeli oleh pemilik base camp. Upaya yang dilakukan adalah dengan melakukanpendekatan dan musyarawah dengan masyarakat dengan melibatkan tokoh masyarakat.Upaya penangan dampak lingkungan lainnya adalah melakukan pengambilan sampel udarasetiap 4 bulan dimulai dari sebelum pekerjaan konstruksi dilakukan. Kontraktor masihmerasa masih minim menerima sosialisasi dari BLHD tentang penanganan dampaklingkungan terutama pengolahan limbah B3.Masukan dari Narasumber:Khusus untuk penanganan limbah B3 Kontraktor memang harus berkoordinasi dan bekerjasama dengan BLHD seperti pada penanganan limbah B3 dimana rekanan pihak ketiga yangmenerima oli bekas dll merupakan rekanan BLHD yang sudah terdaftar atau legal.

Materi ACAP (termasuk Implementasi Kontrak)1. Apa kriteria pengaduan yang akan diproses/dilanjutkan?

Jawab: Semua pengaduan akan masuk ke CTC terlebih dahulu, kemudian CTC (TimCommunity Development and Management Information) akan mengecek pengaduantersebut dari beberapa sumber (peta proyek, media massa, konfirmasi ke PPK setempat)untuk memastikan bahwa pengaduan tersebut benar atau tidak. Setelah itu, jika pengaduanterpercaya maka akan langsung diteruskan ke pihak-pihak yang berwenang.Masukan dari DSC/SE:Sebelum diteruskan ke PMU, sebaiknya pengaduan tersebut dikonfirmasi ke SE/pengawaslapangan terlebih dahulu.

2. SE Paket 06 meminta agar update kemajuan pekerjaan pada paket tersebut segera diinputke dalam database FMIS.Tanggapan: Data kemajuan pekerjaan Paket 06 akan segera dimasukkan.

Page 20: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Western Indonesia National Roads Improvement Project (WINRIP)

3. Seluruh SE meminta agar difasilitasi sebuah kamera dengan GPS.Tanggapan: CTC hanya dapat menyampaikan usul tersebut ke PMU.

4. DSC meminta akses ke DMS dan FMIS untuk memudahkan menyimpan dan mengeloladokumen dan surat.Tanggapan: Untuk hal ini, DSC sebaiknya mengirimkan surat formal ke CTC perihalpermintaan akun/akses ke DMS dan FMIS.

5. Di dalam kontrak, seringkali K3 tidak termuat, sementara Kontraktor harus memenuhi K3tersebut. Bagaimana solusinya?Jawab: K3 sudah termasuk dalam Peraturan Menteri, kemudian di Specifation juga ada jadisudah seharusnya Kontraktor memenuhi K3 tersebut. Kalau tidak termasuk dalam dokumenpenawaran, maka panitia POKJA yang harus lebih teliti lagi dalam mengevaluasi dokumenpenawaran.

6. Pada Paket 19, lahan belum semua dibebaskan sementara SPMK paling lambat 14 hari sejaktanda tangan kontrak. Bagaimana juga kaitannya nanti terhadap keterlambatan pekerjaan?Jawab: Kontraktor bias mengajukan Peringatan Dini terhadap keterlambatan pekerjaan.

7. Pada Paket 19, PCM sudah dilaksanakan tetapi Berita Acara belum diterima oleh peserta,schedule kerja juga belum ditanda tangani. Bagaimana?Jawab: Satker/PPK yang bersangkutan harus bertanggung jawab menyelesaikan BeritaAcara, karena selanjutnya hasil dari PCM tersebut menjadi salah satu acuan kerja dilapangan.

8. Apakah helm proyek termasuk ke dalam APD yang harus dilengkapi di jalan (proseskonstruksi di jalan raya)?Jawab: Helm termasuk ke dalam satu set perlengkapan APD.

9. Bagaimana kalau SPMK sudah terbit baru kemudian uang muka cair sedangkan seharusnyasalah satu syarat terbit SPMK adalah Kontraktor sudah menerima uang muka?Jawab: Telusuri kronologis penyebab pengurusan uang muka terlambat, langkah selanjutnyatergantung dari penyebab terlambatnya uang muka.

Page 21: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015DOKUMENTASI

Lokasi : Kantor Satker P2JN Provinsi BengkuluTanggal : 4 – 5 Juni 2015

Page 22: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN

Laporan Pelaksanaan Training Pembekalan TPMPaket 06 (Ps. Pedati – Kerkap) dan Paket 19 (Lais –Bintunan), Provinsi Bengkulu 4 – 5 Juni 2015

Page 23: Report No: 14-06/29 - dms.winrip-ibrd.comdms.winrip-ibrd.com/data/C1_BCENR/C1.19_Lais...ANTI CORRUPTION ACTION PLAN (A CAP) RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI (R TAK) LAPORAN PELATIHAN PEMBEKALAN