analisis masalah dan learning issue skenario a blok 14

8/9/2019 Analisis Masalah Dan Learning Issue Skenario a Blok 14

http://slidepdf.com/reader/full/analisis-masalah-dan-learning-issue-skenario-a-blok-14 1/25

Analisis Masalah dan Learning Issue

Skenario A Blok 15

Nama : Monica Trifitriana

Nim : 04011!1"004"

#elas : B

$akultas #edokteran

%ni&ersitas Sri'i(a)a



I* Analisis Masalah

1* +e 'as unconscious for three minutes* +e also com,lained shorthness of -reath.

s'eating. and nauseous*

a* Bagaimana mekanisme -erkeringat ,ada kasus/ia'ali dengan ter(adin)a gangguang ,ada ,em-uluh darah .)aitu atherosclerosis

aki-at dari ri'a)at hi,ertensi dan merokok -erat su,,l) darah ke (antung

menurun -erkurangn)a oksigen kontraktilitas otot -erkurang ,adahal -utuh

AT kom,ensasi dengan mengeluarkan katekolamin agar da,at meningkatkan

+2 ter-entuk konduksi ,anas 3 tu-uh menurunkan ,erfusi di ,erifer dan

daerah &ital &asokonstriksi agar tu-uh tidak kehilangan ,anas dia,horesis

keringat )ang -erle-ihan

"* Additional e6am7hest 892a) cor 7T2 ;50<. -oot9sha,ed* Lungs: -roncho&ascular marking

increased* =7>: sinus rh)thm. normal a6is. +2: 5! -,m. regular. 2 inter&al 0."4

sec* athologic ? 'a&e@ST ele&ation at lead II. III. a$ dan ST de,eression at lead

1. ".

a* Bagaimana inter,retasi ,ada ,emeriksaan tam-ahan/

Chest X-ray

Cor:

1. CTR > 50% abnormal (normal :< 50%)

2. Boot shape abnormal

!"n#s:



1. Bron$has$"lar mar&'n# 'n$rease bnormal (normal:

bron$hoas$"lar pattern t'a& meleb'h' seten#ah ar' #ar's ert'&al salah

sat" ba#'an par"-par" (hem'thora)).

*C+:

1. ,'n"s rhythm normal a's normal2. R: 5/ bpm bra'&ar' (normal 0-100men't)

. 3R 4nteral 0.2 se$ abnormal (normal: 0.12-0.2 se$)

. 3atholo#'$ 6 7ae,T eleat'on at lea 44 444 a89 an ,T epress'on at

lea 81 82 8 abnormal

-* Bagimana mekanisme a-normal/

1* 7hest 892a)A* 7or

CTR

emantauan ,em-esaran (antung selama ini masih menggunakan modaliti 892a)

karena modaliti ini ham,ir tersedia di ham,ir seluruh rumah sakit* >una

mengetahui atau melihat kelainan organ9organ ,ada rongga dada di,erlukan

analisis dan inter,retasi )ang akurat. untuk menginter,retasikan hasil radiografi

89ra)* Salah satu metode )ang digunakan adalah dengan menghitung rasio antara

nilai maksimum dari trans&erse diameter dari (antung M dengan nilai

maksimum dari trans&erse diameter dari rongga dada I* Nilai rasio ini dikenal

dengan cardio9thoracic ratio 7T2 dengan rumus

MD ID

=CTR

ada orang de'asa. nilai 7T2 )ang le-ih -esar dari 0*5 50< mengindikasikan

pembesaran ant"n#* Sedangkan ,ada -a)i )ang -aru lahir. nilai 7T2 <

adalah nilai -atas normal*



#emungkinan ,en)e-a- 7T2 le-ih dari 50< diantaran)a:

• #egagalan (antung cardiac failure

• ,ericardial effusion

• left or right &entricular h),ertro,h)

ada kasus. 7T2 ;50< mengindikasikan -ah'a kondisi )ang dialami Mr* T

adalah cardiomegall). ,em-esaran -agian kiri (antung dan ,eninggian a,eks

sehingga tam,ak gam-aran (antung se,erti se,atu -oot9sha,ed heart*

Boot-shape

Tanda klasik ,em-esaran &entrikel kanan adalah (antung -oot9sha,ed dan

,emenuhan filling in ruang udara retrosternal* emenuhan terse-ut dise-a-kan

oleh ,ergeseran letak trans&ersal a,eks &entrikel kanan saat &entrikel kanan

mele-ar* em-esaran &entrikel kanan sering ter(adi ,ada ,en)akit katu, mitral

setelah ter(adi hi,ertensi ,ulmonal* Cantung mem-esar ke kiri dengan a,eks

terangkat di atas diafragma dan segmen ,ulmonal arteri dan &ena ,ulmonalis

menon(ol*



B. !"n#s: bron$hoas$"lar mar&'n# 'n$rease

Broncho&ascular marking adalah gam-aran ,em-uluh darah di sekitar

-ronkus* ia'ali dengan Infark miokard dengan ST ele&ation )ang terdeteksi

,ada =#>* Infark miokard da,at mengganggu fungsi dari miokardiumsehingga menurunn)a kekuatan kontraksi* hal ini men)e-a-kan menurunn)a

kemam,uan &entrikel kiri untuk mengosongkan diri sehingga mengaki-atkan

&olume sisa &entrikel meningkat* +al ini )ang da,at meaki-atkan ,eningkatan

(antung se-elah kiri* Aki-atn)a terDadin)a oeningkatan di &entrikel kiri )ang

men)e-a-kan ,eningkatan sam,ai ke &ena ,ulomalis* Bila tekanan hidrostatik

di dalam ka,iler ,aru mele-ihi tekanan onkotik &ascular maka ter(adi ,roses

transudasi ke dalam ruang interstitial* Bila tekanan meningkat lagi . da,at

ter(adi edema ,aru aki-at ,erem-esan cairan ke dalam al&eoli* Aki-atn)a

ter-entukn)a transudat inilah )ang mengaki-atkan ,em-uluh darah disekitar

-ronkus meningkat atau -roncho&ascular marking increased*

"* =#>

=lektrokardiogram =#> adalah suatu alat ,encatat grafis akti&itas listrik (antung*

ada =#> terlihat -entuk gelom-ang khas )ang dise-ut se-agai gelom-ang .

?2S. dan T*



ada kasus Tn* T dida,atkan sinus rh)thm. normal a6is. +2: 5! -,m. regular. 2

inter&al 0."" sec. ,athologic ? 'a&e@ST ele&ation at lead II. III a$ and ST

de,ression at lead 1. ". * Sinus 2h)thm

i,erlukan satu sada,an untuk melihat irama (antung secara akurat* Sada,an II

-iasan)a mem-erikan gam-aran -agus terhada, gelom-ang . dan -iasa digunakan

se-agai ,enilaian irama (antung* ,'n"s Rhythm digunakan untuk irama (antung

)ang -erasal dari SA node dan dihantarkan ke &entrikel* Sinus Aritmia meru,akan

&ariasi frekuensi (antung )ang ter(adi selama ins,irasi dan eks,irasi*

Normal A6is

Aksis Cantung menun(ukkan arah sesungguhn)a gelom-ang de,olarisasi &entrikel

,ada -idang &ertikal* Normal untuk aksis (antung ialah antara 90E 9 F110E*

+2 : 5! -,m

,'n"s Bra'&ar'* $rekuensi (antung dalam usaha memom,a menurun Normal :09100 -,m* Bradikardi da,at menurunkan curah (antung maka ge(ala )ang akan

dirasakan ,asien -erkaitan dengan ge(ala hi,o,erfusi se,erti ,using. lemas. ham,ir

,ingsan near syncope). ,ingsan (syncope) -ahkan kematian* Secara umum

-radikardia dise-a-kan oleh kegagalan ,em-entukan im,uls oleh nodus sinoatrial

sinoatrial node= SA node) atau kegagalan ,enghantaran dari nodus SA ke nodus

A ham-atan ,ada A node*

2 Inter&al : 0."" s

3emanan#an 3R 4nteral Normal : 0.1"90."0 s* 2 inter&al adalah (arak

antara a'al dari gelom-ang dan a'al dari kom,leks ?2S* engukuran 'aktun)adari gelom-ang de,olarisasi dari atrium ke &entrikel* er,an(angan inter&al 2

)ang a-normal menandakan adan)a gangguan hantaran im,uls. )ang dise-ut blok

jantung pertama.

athologic ? 'a&e@ST ele&ation at lead II. III. a$ and ST de,ression at lead

1. ".



A&l

Lateral =le&asi segmen ST dan@atau

gelom-ang ? di 59 dan

in&ersi gelom-ang T@ele&asi

ST@gelom-ang ? di I dan aL

Inferolateral =le&asi segmen ST dan@atau

gelom-ang ? di II. III. a$. dan

59 kadang9kadang I dan

aL*

Inferior =le&asi segmen ST dan@atau

gelom-ang ? di II. III. dan a$

Inferose,tal =le&asi segmen ST dan@atau

gelom-ang ? di II. III. a$. 19

True

posterior

>elom-ang 2 tinggi di 19"

dengan segmen ST de,resi di 19

* >elom-ang T tegak di 19

"

RV

Infarction

=le&asi segmen ST di precordial

lead 2942* Biasan)a

ditemukan kon(ungsi ,ada infark

inferior* #eadaan ini han)a

tam,ak dalam -e-era,a (am

,ertama infark*

ST de,ression in lead 1. ". ini meru,akan ciri dari 2 strain. dan ini

meru,akan salah satu tanda selain ,eningkatan ST ,ada lead II. III. dan a$ untuk

menun(ukkan infark ,ada -agian inferior*



c* Bagaimana gam-aran =#> normal/Sistem konduksi listrik (antung )ang -er,eran dalam ,encatatan ,ada =#>. )ang

terdiri dari :

a SA Node Sino9Atrial Node Terletak di-atas atrium kanan 2A dan &ena

ca&a su,erior 7S* Sel9sel dalam SA Node ini -ereaksi secara otomatis dan

teratur mengeluarkan im,uls rangsangan listrik dengan frekuensi 0 G 100 kali

,ermenit kemudian men(alar ke atrium. sehingga men)e-a-kan seluruh atrium

terangsang

- A Node Atrio9entricular Node Terletak di se,tum internodal -agian se-elah

kanan. diatas katu, trikus,id* Sel9sel dalam A Node da,at (uga

mengeluarHkan im,uls dengan frekuensi le-ih rendah dan ,ada SA Node)aitu : 40 G 0 kali ,ermenit* Jleh karena A Node mengeluarkan im,uls le-ih

rendah. maka dikuasai oleh SA Node )ang mem,un)ai im,uls le-ih tinggi* Bila

SA Node rusak. maka im,uls akan dikeluarkan oleh A Node*

c Berkas +is Terletak di se,tum inter&entrikular dan -erca-ang ". )aitu : 1*

7a-ang -erkas kiri Left Bundle Branch "* 7a-ang -erkas kanan 2ight

Bundle Branch Setelah mele'ati kedua ca-ang ini. im,uls akan diteruskan

lagi ke ca-ang9ca-ang )ang le-ih kecil )aitu sera-ut ,urkin)e*d Sera-ut urkin)e Sera-ut ,urkin)e ini akan mengadakan kontak dengan sel9sel

&entrikel* ari sel9sel &entrikel im,uls dialirkan ke sel9sel )ang terdekat

sehingga seluruh sel akan dirangsang* i &entrikel (uga terse-ar sel9sel ,acemaker im,uls )ang secara otomatis mengeluarkan im,uls dengan frekuensi "0



G 40 kali ,ermenit*



d* Bagaimana &isualisasi =#> ,ada ,emeriksaan tam-ahan/

ari intre,etasi hasil ,emeriksaan ,enun(ang di atas. dida,atkan ,erkiraan -ah'a

ter(adi infark mikoard ,ada -agian inferior (antung* %ntuk gam-aran =#> ,ada

infark miokard (antung. da,at dilihat ,ada grafik di -a'ah ini*



=&olusi =#> ,ada ST=MI

* Bagaimana differential diagnosis ,ada kasus/

Infark

Miokar

d Akut

Angina

ektori

s Sta-il

Angina

ektori

s non

sta-il

iseks

i Aorta

erikarditi

s akut

rola,

s

#atu,

Mitral

=m-oli

,ulmonal

;45 tahun.

Laki laki

F F F F 9 9 F

N)eri dada

-erat

men)e-ar

F F F 9 9 9 9

Akut F 9 F F F 9 F

Merokok F 9 F F 9 9 F

ucat F F F@9 9 9 F F



#ulit

dingin dan

-erkeringa

t

F F F@9 9 9 F F

Nadi

Lemah

F F@9 F@9 F 9 F F

4* A,a orking diagnosis/

Acute Miocard Infarction@ST=MI ST =le&ation Miocard Infarction

Inferior 999; ST segmen di lead II. III. a$. reci,rocal dengan ditandai ST segmen

de,resi di lateral*

5* Bagimana tatalaksana ,ada kasus/

Tata laksana umum IMA ST=MI:

1* JksigenSu,lemen oksigen harus di-erikan ,ada ,asien dengan saturasi oksigen arteri K0<*

ada semua ,asien ST=MI tan,a kom,likasi da,at di-erikan oksigen selama (am

,ertama

"* Nitrogliserin NT>

Selain mengurangi n)eri dada. NT> (uga da,at menurunkan ke-utuhan oksigennmiokard dengan menurunkan ,reload dan meningkatkan su,lai oksigen miokard

dengan cara dilatasi ,em-uluh koroner )ang terkena infark*

* Morfin

Morfin sangat efektif mengurangi n)eri dada dan meru,akan analgesik ,ilihan dalam

tatalaksana n)eri dada ,ada ST=MI* Cika morfin tidak -erhasil mengurangi n)eri

dadam -isa digunakan -eta -loker



4* Tera,i re,erfusi

2e,erfusi dini akan mem,er,endek lama oklusi koroner. meminimalkan dera(at

disfungsi dan dilatasi &entrikel dan mengurangi kemungkinan ,asien ST=MI

-erkem-ang men(adi ,um, failure atau takiaritmia &entrikular )ang maligna*

a* 2e,erfusi farmakologis dengan menggunakan o-at9o-at fi-rinolitik* Ada,un o-at9o-atn)a. adalah: Stre,tokinase. Tissue !lasminogen Acti"ator (T!A. 2ete,lase

2eta&ase. Tenekte,lase TN#ase

5* Tera,i $armakologis

a* Antitrom-otik se,erti As,irin -ermanfaat untuk memanta,kann dan

mem,ertahankan ,atensi arteri koroner )ang terkait infark dan menurunkan

tendensi ,asien men(adi trom-osis se-agaimana diketahui -ah'a trom-osis

mem,un)ai ,eran dalam ,atogenesis dari infark miokard*

-* Beta -loker memiliki manfaat )ang -isa di-agi men(adi ". )aitu: )ang ter(adi

segera (ika o-at di-erikan secara akut dan )ang di-erikan dalam (angka ,an(ang (ika o-at di-erikan untuk ,encegahan sekunder setelah infark* em-erian -eta

-loker mem,er-aiki keseim-angan su,lai dan ke -utuhan oksigen miokard.

mengurangi n)eri. mengurangi luasn)a infark. dan menurunkan risiko ke(adian

aritmia &entrikel )ang seriusc* Inhi-itor A7= menurunkan mortalitas ,asca ST=MI dan manfaat terhada,

mortalitas -ertam-ah dengan ,enam-ahan as,irin dan -eta -loker

* Bagaimana ,rognosis ,ada kasus/

Infark miokard akut -erhu-ungan dengan 0< tingkat kematian setengahn)a

ter(adi ketika di-a'a ke rumah sakit* 5910< ,asien -ertahan meninggal ,ada tahun ,ertama setelah miokard infark* Namun. secara umum. ,rognosis tergantung ,ada

-esar. lama. dan ke,arahan ke(adian infark*

Prognosis akan semakin baik jika diikuti faktor:

• 2eferfusi dini tu(uan ST=MI: ,asien di-eri infus fi-rinolisis selama 0 menit

• $ungsi &entrikel kiri masih memadai

• Tera,i (angka ,endek dan (angka ,an(ang dengan -et -loker. as,irin. dan A7=

inhi-itor

Prognosis akan semakin buruk jika diikuti faktor:

• Bertam-ahn)a usia

• ia-etes

• en)akit &askular se-elumn)a misaln)a ,en)akit sere-ro&askular

• 2e,erfusi )ang terlam-at

• $ungsi &entrikel kiri )ang tidak lagi memadai



* A,a sa(a ,emeriksaan ,enun(ang untuk menegakkan diagnosis ,ada kasus/

Cenis9(enis ,emeriksaan ,enun(ang untuk menegakkan diagnosis

1* =#> =lectrocardiogram

ada =#> 1" lead. (aringan iskemik teta,i masih -erfungsi akan

menmghasilkan ,eru-ahan gelom-ang T. men)e-a-kan iner&asi saat aliran listrik

diarahkan men(auh dari (aringan iskemik. le-ih serius lagi. (aringan iskemik akan

mengu-ah segmen ST men)e-a-kan de,resi ST* ada infark. miokard )ang mati

tidak mengkonduksi listrik dan gagal untuk re,olarisasi secara normal.

mengaki-atkan ele&asi segmen ST* Saat nekrosis ter-entuk. dengan ,en)em-uhan

cincin iskemik disekitar area nekrotik. gelom-ang ? ter-entuk* Area nekrotik

adalah (aringan ,arut )ang tak aktif secara elektrikal. teta,i ona nekrotik akan

menggam-arkan ,eru-ahan gelom-ang T saat iskemik ter(asi lagi* ada a'al

infark miokard. ele&asi ST disertai dengan gelom-ang T tinggi* Selama -er(am9 (am atau -erhari9hari -erikutn)a. gelom-ang T mem-alik* Sesuai dengan umur

infark miokard. gelom-ang ? meneta, dan segmen ST kem-ali normal*

>am-aran s,esifik ,ada rekaman =#>

aerah infark eru-ahan =#>

Anterior =le&asi segmen ST ,ada lead 94. ,eru-ahan resi,rokal

de,resi ST ,ada lead II. III. a$*

Inferior =le&asi segmen T ,ada lead II. III. a$. ,eru-ahan

resi,rokal de,resi ST 1 G . I. aL*

Lateral =le&asi segmen ST ,ada I. aL. 5 G *

osterior eru-ahan resi,rokal de,resi ST ,ada II. III. a$. terutama

gelom-ang 2 ,ada 1 G "*

entrikel kanan eru-ahan gam-aran dinding inferior

"* Jronar) Angiogra,h)

7oronar) angiogra,h) meru,akan ,emeriksaan khusus dengan sinar 6

,ada (antung dan ,em-uluh darah* Sering dilakukan selama serangan untuk

menemukan letak sum-atan ,ada arteri koroner* okter memasukan kateter

melalui arteri ,ada lengan atau ,aha menu(ua (antung* rosedur ini dinamakan

kateterisasi (antung. )ang meru,akan -agian dari angiografi koroner Oat kontras

)ang terlihat melalui sinar 6 diin(eksikan melalui u(ung kateter ,ada aliran darah*

http://www.nhlbi.nih.gov/health/dci/Diseases/ca/ca_whatis.html





Oat kontras itu memingkinkan dokter da,at mem,ela(ari aliran darah )ang

mele'ati ,em-uluh darah dan (antung Cika ditemukan sum-atan. tindakan lain

)ang dinamakan angio,last). d,at dilakukan untuk memulihkan aliran darah

,ada arteri terse-ut* #adang9kadang akan ditem,atkan stent,i,a kecil )ang

-er,ori dalam arteri untuk men(aga arteri teta, ter-uka*

La,oran endahuluan Akut Miokard Infark AMI

* =nim Cantung*

7#9MB. L+. AST

4* =lektrolit*

#etidakseim-angan da,at mem,engaruhi konduksi dan

kontraktilitas. missal hi,okalemi. hi,erkalemi

5* Sel darah ,utih

Leukosit 10*000 G "0*000 -iasan)a tam,ak ,ada hari ke9" setelah IMA

-erhu-ungan dengan ,roses inflamasi

* #ece,atan sedimentasi

Meningkat ,ada ke9" dan ke9 setelah AMI . menun(ukkan inflamasi*

* #imia

Mungkin normal. tergantung a-normalitas fungsi atau ,erfusi organ

akut atau kronis

!* #olesterol atau Trigliserida serum

http://www.nhlbi.nih.gov/health/dci/Diseases/Angioplasty/Angioplasty_WhatIs.html


http://www.nhlbi.nih.gov/health/dci/Diseases/stents/stents_whatis.html


http://www.nhlbi.nih.gov/health/dci/Diseases/stents/stents_whatis.html



Meningkat. menun(ukkan arteriosclerosis se-agai ,en)e-a- AMI*

* 7hest 89ra)

Mungkin normal atau menun(ukkan ,em-esaran (antung diduga >C# atau

aneurisma &entrikuler*

10* =chocardiogram

ilakukan untuk menentukan dimensi seram-i. gerakan katu, atau

dinding &entrikuler dan konfigurasi atau fungsi katu,*

!* Bagaimana S#% ,ada kasus/

Infark Miokard termasuk dalam S#% tingkat kemam,uan B )ang -erarti ga'at

darurat. dimana lulusan dokter mam,u mem-uat diagnosis klinik dan mem-erikan

tera,i ,endahuluan ,ada keadaan ga'at darurat demi men)elamatkan n)a'a ataumencegah ke,arahan dan@atau kececeatan ,ada ,asien* Lulusan dokter mam,u

menentukan ru(ukan )ang ,aling te,at -agi ,enanganan ,asien selan(utn)a* Lulusan

dokter (uga mam,u menindaklan(uti sesudah kem-ali dari ru(ukan*

II* Learning Issue

=#>

=lektrokardiograf meru,akan meru,akan alat -antu dokter untuk mengetahui akti&itas

listrik (antung. )ang merekam akti&itas kelistrikan (antung dalam 'aktu tertentu* Naman)a

terdiri atas se(umlah -agian )ang -er-eda: elektro. karena -erkaitan dengan elektronika. kardio.

http://id.wikipedia.org/wiki/Kelistrikan

http://id.wikipedia.org/wiki/Jantung


http://id.wikipedia.org/wiki/Elektronika


http://id.wikipedia.org/wiki/Kelistrikan





kata Punani untuk (antung. gram. se-uah akar Punani )ang -erarti QmenulisQ* Analisis se(umlah

gelom-ang dan &ektor normal de,olarisasi dan re,olarisasi menghasilkan informasi diagnostik

)ang ,enting*

Ada,un fungsi dari elektrokardiogram:

• Meru,akan standar emas untuk diagnosis aritmia (antung

• =#> memandu tingkatan tera,i dan risiko untuk ,asien )ang dicurigai ada infark otot

(antung akut

• =#> mem-antu menemukan gangguan elektrolit mis* hi,erkalemia dan hi,okalemia

• =#> memungkinkan ,enemuan a-normalitas konduksi mis* -lok ca-ang -erkas kanan

dan kiri

• =#> digunakan se-agai alat ta,is ,en)akit (antung iskemik selama u(i stres (antung

• =#> kadang9kadang -erguna untuk mendeteksi ,en)akit -ukan (antung mis* em-oli

,aru atau hi,otermia

;ertas pere&am *;+

Se-uah elektrokardiograf khusus -er(alan di atas kertas dengan kece,atan "5 mm@s.

meski,un kece,atan )ang di atas dari,ada itu sering digunakan* Setia, kotak kecil kertas =#>

-erukuran 1 mmR* engan kece,atan "5 mm@s. 1 kotak kecil kertas =#> sama dengan 0.04 s 40

ms* 5 kotak kecil men)usun 1 kotak -esar. )ang sama dengan 0."0 s "00 ms* #arena itu. ada 5

kotak -esar ,er menit* 1" sada,an =#> -erkualitas diagnostik dikali-rasikan se-esar 10

mm@m. (adi 1 mm sama dengan 0.1 m* Sin)al Q kali-rasiQ harus dimasukkan dalam tia,

rekaman* Sin)al standar 1 m harus menggerakkan (arum 1 cm secara &ertikal. )akni " kotak

-esar di kertas =#>*

http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Yunani

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Depolarisasi&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Repolarisasi&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Standar_emas_(tes)&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aritmia_jantung&action=edit&redlink=1


http://id.wikipedia.org/wiki/Infark_otot_jantung


http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hiperkalemia&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hipokalemia&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Blok_cabang_berkas&action=edit&redlink=1


http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_jantung_iskemik&action=edit&redlink=1


http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Emboli_paru&action=edit&redlink=1


http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hipotermia&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/wiki/Kalibrasi

http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Yunani

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Depolarisasi&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Repolarisasi&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Standar_emas_(tes)&action=edit&redlink=1




http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hiperkalemia&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hipokalemia&action=edit&redlink=1





http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hipotermia&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/wiki/Kalibrasi



*;+ normal

#om,leks ?2S normal menun(ukkan resultan ga)a elektrik miokard ketika

&entrikel -erde,olarisasi* Bagian nekrosis tidak -eres,on secara elektrik* ektor ga)a

-ergerak men(auhi -agian nekrosis dan terekam oleh elektroda ,ada daerah infark se-agai

defleksi negatif a-normal* Infark )ang menun(ukkan a-normalitas gelom-ang ? dise-ut

infark gelom-ang ?* ada se-agian kasus infark miokard. hasil rekaman =#> tidak

menun(ukkan gelom-ang ? a-normal*+al ini da,at ter(adi ,ada infark miokard dengan

daerah nekrotik kecil atau terse-ar* >elom-ang ? dikatakan a-normal (ika durasin)a



0.04 detik* Namun hal ini tidak -erlaku untuk gelom-ang ? di lead III. a2. dan 1.

karena normaln)a gelom-ang ? di lead ini le-ar dan dalam 7hou. 1*

*;+ paa 4

ada injury miokard. area )ang terli-at tidak -erde,olarisasi secara sem,urna*Area terse-ut le-ih ,ositif di-andingkan daerah )ang normal ,ada akhir ,roses

de,olarisasi* Cika elektroda diletakkan di daerah ini. maka ,otensial )ang ,ositif akan

terekam dalam -entuk ele&asi segmen ST* Cika elektroda diletakkan di daerah sehat )ang

-erse-erangan dengan area injury. maka terekam ,otensial )ang negatif dan ditun(ukkan

dalam -entuk ST de,resi* ST de,resi (uga ter(adi ,ada injury su-endokard. dimana

elektroda di,isahkan dari daerah injury oleh daerah normal* ektor ST -ergerak men(auhi

elektroda. )ang men)e-a-kan gam-aran ST de,resi 7hou. 1*

Iskemik miokard mem,erlam-at ,roses re,olarisasi* Area iskemik men(adi le-ih

negatif di-andingkan area )ang sehat ,ada masa re,olarisasi*ektor T -ergerak men(auhi

daerah iskemik*=lektroda )ang terletak di daerah iskemik merekam gerakan ini se-agai

gelom-ang T negatif* Iskemia su-endokard tidak mengu-ah arah gam-aran gelom-ang T.

mengingat ,roses re,olarisasi secara normal -ergerak dari e,ikard ke arah endokard*

#arena ,otensial elektrik dihasilkan re,olarisasi su-endokardium terham-at. maka

gelom-ang T terekam sangat tinggi 7hou. 1*

Menurut 2amrakha "00. ,ada infark miokard dengan ele&asi segmen ST.

lokasi infark da,at ditentukan dari ,eru-ahan =#>* enentuan lokasi infark -erdasarkan

,eru-ahan gam-aran =#> da,at dilihat di Ta-el



1* Se,tal 999; ST segmen ele&asi di lead 1 dan ".

"* Anterior 999; ST segmen ele&asi di lead 1 sam,ai 4. reci,rocal dengan di

tandaiST segment de,resi di lead II.III. a$*



* Anterolateral ektensif 999; ST segmen ele&asi di lead 1 s@d . lead I dan aL.

reci,rocal dengan ditandai ST segmen de,resi di lead II. III. a$*

4* Lateral 999; ST segmen ele&asi di lead 5 3 . lead I 3 aL*

5* Inferior 999; ST segmen di lead II. III. a$. reci,rocal dengan ditandai ST segmen

de,resi di lateral*



* osterior 999; ST segmen di lead ! 3

entrikel kanan 999; ST segmen ele&asi di lead 1. "2. 2. 42. reci,rocal dengan

ditandai ST de,resi di lead inferior*

iagnosis ST=MI ditegakkan (ika ditemukan angina akut disertai ele&asi segmen

ST* Nilai ele&asi segmen ST -er&ariasi. tergantung ke,ada usia. (enis kelamin. dan lokasi

miokard )ang terkena* Bagi ,ria usia40 tahun. ST=MI ditegakkan (ika di,eroleh ele&asi

segmen ST di 19 " mm dan ".5 mm -agi ,asien -erusia K 40 tahun

Ted(asukmana. "010* ST ele&asi ter(adi dalam -e-era,a menit dan da,at -erlangsung

hingga le-ih dari " minggu Antman. "005*



ada miokardial infark. ter-agi men(adi dua )aitu )ang mengalami ele&asi ST dan tidak

mengalami ele&asi ST

analisis masalah dan learning issue skenario a blok 14

Documents